Dark/Light Mode

Gempa 7 Magnitude Landa Maroko, Tidak Ada WNI Jadi Korban

Sabtu, 9 September 2023 19:18 WIB
Korban tewas gempa Maroko semakin bertambah. (Foto: REUTERS/Abdelhak Balhaki)
Korban tewas gempa Maroko semakin bertambah. (Foto: REUTERS/Abdelhak Balhaki)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu RI) memastikan tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dari gempa besar yang melanda Maroko pada Jumat, 8 September 2023. 

Maroko dilanda gempa besar dengan kekuatan 7 magnitude pada Jumat pukul 23.14 waktu setempat, dengan wilayah yang terdampak adalah Propinsi Al-Houz, Marrakech, Ouarzazate, Azilal, Chichaoua dan Taroudant. 

Baca juga : Kemlu: Hingga Saat Ini, Tak Ada WNI Yang Jadi Korban Gempa Maroko

Jumlah korban yg diumumkan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Maroko hingga saat ini mencapai 296 orang, jumlah ini berdasarkan data yang dikumpulkan hingga Sabtu (9/9) pukul 02.00 waktu setempat. 

Direktur Pelindungan WNI Kemlu RI, Judha Nugraha mengatakan koordinasi telah dilakukan KBRI Rabat dengan otoritas setempat dan komunitas Indonesia dan dipastikan tidak ada WNI yang menjadi korban hingga berita ini ditayangkan. 

Baca juga : Setan Merah Jadi Korban Meriam

"Hingga saat ini tidak terdapat informasi adanya korban WNI. Delegasi Indonesia di Marakesh yang sedang mengikuti The 10th International Conference on UNESCO Global Geoparks 2023, juga terpantau aman," kata Judha dalam pernyataanya, Sabtu (9/9).

Direktur Kemlu memastikan KBRI Rabat akan terus memantau perkembangan situasi dan berkoordinasi dengan berbagai pihak mengenai kemungkinan adanya WNI yang terdampak.

Baca juga : Gempa M5,1 Goyang Pohuwato Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

Judha mengatakan terdapat sekitar 500 WNI yang tinggal menetap di Maroko. 
KBRI Rabat juga telah menyiapkan hotline yang dapat dihubungi bagi WNI yang membutuhkan bantuan.

"Hotline KBRI Rabat dapat dihubungi pada nomor +212 661095995," kata Judha.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.