Dark/Light Mode

Dubes Vasyl Hamianin Gelar Pameran 20 Tahun Kontribusi Besar Ukraina

Sabtu, 6 April 2024 07:12 WIB
Dubes Vasyl Hamianin (kiri) dan Dino Patti Djalal di pembukaan pameran foto 20 tahun pencapaian Ukraina secara global, Rabu (3/4/2024). (Foto: Diananda/Rakyat Merdeka/RM.id)
Dubes Vasyl Hamianin (kiri) dan Dino Patti Djalal di pembukaan pameran foto 20 tahun pencapaian Ukraina secara global, Rabu (3/4/2024). (Foto: Diananda/Rakyat Merdeka/RM.id)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kedutaan Besar Ukraina di Jakarta baru saja menggelar pameran kontribusi global Ukraina di Auditorium Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI), Jakarta, Rabu (3/4/2024). Di acara ini, ada foto beserta penjelasan mengenai 20 dari 50 temuan dan teknologi yang diciptakan Ukraina untuk dunia.

Para pengunjung dengan bebas melihat dan mengabadikan pameran tersebut secara gratis. Duta Besar (Dubes) Ukraina untuk Indonesia Vasyl Hamianin bahkan ikut memberikan penjelasan singkat pada pengunjung.

Saat ditanya, Dubes Hamianin menjelaskan bahwa tujuan pameran ini, tidak hanya diperkenalkan untuk dilihat saja. Tapi juga untuk membantu memperdalam pemahaman mas yarakat Indonesia mengenai kampung halamannya.

“Pameran ini juga bisa dijadikan bukti upaya yang dilakukan Ukraina untuk menjalin hubungan diplomasi yang baik dengan Indonesia,” ujarnya.

Baca juga : Berbagi Ramadhan, Pelindo Gelar Bantuan Di Seluruh Indonesia

Menurutnya, kegiatan seperti pameran ini, merupakan salah satu upaya diplomasi karena dapat membangun jembatan antara masyarakat.

“Jadi, masyarakat Indonesia bisa lebih dekat dengan Ukraina dan begitu sebaliknya. Meski kita dipisahkan jarak yang jauh, kedua masyarakat kita akrab,” ujarnya.

Dalam pameran foto sehari ini, dipajang pencapaianpencapaian Ukraina dari bidang teknologi, kedokteran, pertanian, hingga dirgantara.

“Para penemu Ukraina secara konsisten mendorong batas batas kemungkinan dengan temuan temuan yang dirasa dapat memberi perubahan menuju masa depan yang berkelan jutan dan diharapkan dapat membawa manfaat bagi dunia,” harap dubes yang jago berbahasa Indonesia ini.

Baca juga : Asyik, Ribuan Pekerja Kontruksi IKN Bisa Mudik Lebaran

Selain pameran foto temuan dan teknologi, acara kemarin juga menggelar nonton bareng video singkat mengenai situs dan tempat wisata di Ukraina yang telah masuk daftar pengakuan UNESCO. Artinya, tidak hanya dilindungi oleh Ukraina, tetapi juga diakui oleh UNESCO seb agai warisan manusia yang harus dijaga untuk generasigenerasi mendatang.

Dubes Hamianin pun mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada FPCI yang membantu Kedubes Ukraina dalam menggelar pameran tersebut.

Menanggapi ini, Direktur FPCI Dino Patti Djalal menambahkan bahwa kegiatan ini sangat berguna untuk memberi edukasi publik mengenai Ukraina.

Dino juga memuji masyarakat Ukraina berperilaku baik dan sangat terbuka. Ukraina juga dikenal sebagai negara yang memiliki militer canggih.

Baca juga : Mengapa Usia Ideal Hamil di Rentang 20-35 Tahun, Ini Penjelasan Dokter Hasto

Ukraina banyak menemukan inovasi di berbagai bidang mulai dari helikopter yang diterbang kan pertama kalinya di dunia, mesin jet, Global Positioning System (GPS), nano teknologi, cloud computing, Xray untuk medis, hingga hard disk.

Pameran itu, disebutnya, juga menciptakan keterkaitan antara Indonesia dan Ukraina karena banyak barang sehari hari yang dipakai oleh masyarakat Indonesia ditemukan di Ukraina.

“Kita ingin memperkenalkan sisi lain dari Ukraina yang mengecam perang dan mereka sedang berjuang mempertahan kan kedaulatannya. Bangsa Ukraina juga sangat kreatif, inovatif dan penuh dengan invasi yang bermanfaat untuk dunia,” tandasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.