Dark/Light Mode

Isfahan Aman, Iran Cabut Penangguhan Penerbangan

Jumat, 19 April 2024 12:15 WIB
Isfahan Aman, Iran Cabut Penangguhan Penerbangan

RM.id  Rakyat Merdeka - Iran kini telah mencabut penangguhan penerbangan menuju Kota Isfahan, Teheran, dan Shiraz yang diberlakukan tak lama setelah laporan ledakan di dekat pangkalan militer di Provinsi Isfahan, Jumat (18/4/2024).

Saat ini, Bandara Mehrabad dan Bandara Internasional Imam Khomeini, yang merupakan airport utama di ibu kota Iran, Teheran telah beroperasi normal.

Baca juga : Tuntas Awal 2025, PUPR Kebut Pekerjaan Tol Palembang-Betung

"Pembatasan operasional yang diberlakukan di bandara telah dicabut. Maskapai penerbangan dapat kembali melakukan penerbangan terjadwal," kata Juru Bicara Organisasi Penerbangan Sipil Iran, seperti dilansir CNN International, Jumat (18/4/2024).

Sistem pertahanan udara Iran di beberapa wilayah diaktifkan sebagai tindakan pencegahan terhadap potensi ancaman udara, tak lama setelah kabar serangan Israel mencuat.

Baca juga : Luncurkan Buku, Bupati Taput Perkenalkan Metode Pembangunan NIKSON

Terkait hal ini, Kantor Berita IRNA memastikan, tidak ada serangan atau ledakan skala besar yang disebabkan oleh ancaman udara apa pun pada Jumat (19/4/2024).

“Berdasarkan pemeriksaan ekstensif di Isfahan, provinsi yang menjadi pusat fasilitas nuklir menunjukkan, semua instalasi militer dan keamanan yang sensitif tetap aman, tanpa ada insiden,” papar IRNA, yang juga menyebut Iran tidak mengaktifkan sistem pertahanan rudal.

Baca juga : Langit Iran Tak Aman, Sejumlah Maskapai Tutup Dan Alihkan Rute Penerbangan

Sementara Juru Bicara Pusat Siber Nasional Iran Hossein Dalirian mengatakan, tiga drone telah berhasil ditembak jatuh oleh pertahanan udara Iran.

"Untuk saat ini, tidak ada laporan serangan rudal,” ujar Dalirian melalui platform media sosial X.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.