Dark/Light Mode

Mesin Pemungutan Suara Dirusak

India Ulang Pemilu Di 11 TPS Manipur

Selasa, 23 April 2024 06:45 WIB
Para pemilih berbaris di luar tempat pemungutan suara di Desa Dugeli, yang berjarak 33 km dari kota Dantewada, Chhattisgarh, India, menunjukkan partisipasi aktif dalam proses demokrasi. Foto: AFP / IDREES MOHAMMED
Para pemilih berbaris di luar tempat pemungutan suara di Desa Dugeli, yang berjarak 33 km dari kota Dantewada, Chhattisgarh, India, menunjukkan partisipasi aktif dalam proses demokrasi. Foto: AFP / IDREES MOHAMMED

RM.id  Rakyat Merdeka - India akan melakukan pemungutan suara ulang di 11 Tem­pat Pemungutan Suara (TPS) di Negara Bagian Manipur, di timur laut India pada Senin (22/4/2024). India merupakan negara penyelenggara Pemilu terbesar di dunia, dengan hampir 1 miliar jumlah pemilih.

Wilayah Manipur telah dilan­da bentrokan antar etnis selama berbulan-bulan. Kepala Petugas Pemilu di Manipur mengatakan, Pemilu ulang dilakukan setelah adanya laporan kekerasan dan kerusakan mesin pemungutan suara akibat bentrokan tersebut.

Baca juga : Kesaksian Ajudan SYL, Serahkan Uang Ke Ajudan Firli Bahuri Di GOR Bulu Tangkis

“Otoritas pemilu menyatakan pembatalan pemungutan suara di 11 lokasi dan memerintahkan pemungutan suara baru,” kata Kepala Petugas Pemilu Manipur dalam sebuah pernyataan pada Sabtu malam (20/4/2024).

Manipur dilanda konflik an­tara mayoritas suku Meitei dan suku Kuki-Zo sejak Mei 2023. Sedikitnya 220 orang telah tewas dalam setahun terakhir. Wilayah ini terbagi oleh sebuah lembah yang dikuasai etnis Meiteis dan perbukitan yang di­dominasi etnis Kuki. Wilayah ini juga dipisahkan oleh hamparan tanah tak bertuan, yang diawasi oleh pasukan paramiliter federal.

Baca juga : Ini 20 Pebulutangkis Indonesia Untuk Piala Thomas Dan Uber 2024

Partai oposisi utama, Kongres, menuntut pemilihan ulang di 47 TPS di Manipur, dengan tuduhan bahwa tempat pemungutan suara telah direbut dan pemilu dicurangi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.