Dark/Light Mode

Lockdown Diperpanjang Sampai 14 April, PM Muhyiddin Imbau Warga Malaysia Tak Panik

Rabu, 25 Maret 2020 13:56 WIB
PM Malaysia Muhyiddin Yassin (Foto: SCMP)
PM Malaysia Muhyiddin Yassin (Foto: SCMP)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kebijakan lockdown di Malaysia yang semula dijadwalkan berakhir pada 31 Maret 2020, akhirnya diperpanjang hingga 14 April 2020.

Hal itu diumumkan Perdana Menteri Muhyiddin Yassin, Rabu (25/3) siang.

Baca juga : Lockdown Tak Pengaruhi Suplai Makanan Singapura-Malaysia

"Saya telah mendapatkan informasi dari Kementerian Kesehatan dan Dewan Keamanan Negara. Tren saat ini menunjukkan berbagai kasus baru Covid-19 masih terus bermunculan, dan diprediksi masih akan terus berlanjut. Kondisi ini membuat kami harus memperpanjang masa lockdown, hingga 14 April 2020. Saya umumkan perpanjangan ini lebih awal, agar Saudara-saudara sekalian bisa lebih siap," papar Muhyiddin dalam pernyataan resminya, Rabu (25/3).

Terkait hal itu, Muhyiddin mengimbau warganya untuk tetap diam di rumah. Tidak ke mana-mana.

Baca juga : Sore Ini, PM Muhyiddin Akan Umumkan Susunan Kabinet Baru Malaysia

"Anda yang berada di kampung, tak perlu bergegas balik ke Kuala Lumpur pada pekan ini. Diamlah dulu di kampung, dan jangan ke mana-mana. Anak-anak yang semestinya kembali ke asrama, jangan balik dulu. Kantor-kantor yang masih ditutup, jangan buka dulu. Jika ada perkara penting yang akan diurus dalam tempo dua tiga minggu yang akan datang, rancanglah dari sekarang. Siapkan dengan baik. Jangan panik," paparnya.

Dalam kesempatan tersebut, Muhyiddin juga mengimbau warga Malaysia jangan panik berlebihan, hingga menimbun bahan pangan. Karena pemerintah telah memastikan kecukupannya.

Baca juga : Soal Corona, HIPPINDO Imbau Warga Tak Panic Buying

"Meski masa lockdown ini diperpanjang, janganlah berpikir untuk menimbun bahan pangan. Kami pastikan, jumlah persediaan di negara ini mencukupi. Saya jamin, cukup untuk setiap orang," tegas Muhyiddin.

"Saya tahu, Anda terbebani dengan kondisi ini. Tapi, kita tak punya pilihan. Untuk keselamatan kita semua, lockdown terpaksa diperpanjang," imbuhnya. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.