Dark/Light Mode

Tok, Trump Setop Bantuan Dana Buat WHO

Rabu, 15 April 2020 07:44 WIB
Presiden AS Donald Trump (Foto: YouTube)
Presiden AS Donald Trump (Foto: YouTube)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah AS memutuskan menyetop pendanaan kepada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), karena tak puas dengan cara lembaga tersebut dalam menangani wabah Covid-19.

Hal ini ditegaskan Presiden AS Donald Trump, dalam konferensi pers di Rose Garden, Gedung Putih, Selasa (14/4).

"Hari ini, pemerintah AS memutuskan menghentikan pendanaan kepada WHO. Kami menilai, organisasi tersebut gagal dalam menjalankan tugasnya mengatasi penyebaran virus Corona," papar Trump.

Baca juga : Selama PSBB, Warga Jabodetabek Dapat Bantuan Pangan Dari Pemerintah Pusat

"Setiap tahunnya, AS mendanai WHO antara 400-500 juta dolar AS per tahun. Sementara China, hanya kisaran 40 juta dolar AS. Harusnya, WHO bisa berbuat lebih baik dalam menyikapi wabah Corona, dengan memanfaatkan kemurahan hati AS," imbuhnya.

Tapi faktanya, Trump menilai WHO gagal mendapatkan, mengecek, dan membagikan informasi secara tepat waktu dan transparan.

Trump menuding WHO tak bergerak cepat menyalakan alarm bahaya Covid-19, dan terlalu ramah terhadap China.

Baca juga : Dompet Dhuafa Bagi-bagi APD Buat Ojol

Menurutnya, salah satu keputusan berbahaya yang harus dibayar mahal WHO adalah tidak membatasi perjalanan dari China, ke wilayah-wilayah lain di dunia selama wabah berlangsung. 

"Dan terbukti, WHO salah. Sangat salah. Dalam banyak hal, mereka salah. Bahkan mereka juga mengabaikan ancaman wabah dengan sangat kuat. Itu sama sekali tidak bagus," papar Trump pekan lalu.

Menurut data yang dihimpun worldometer.info, saat ini AS menduduki peringkat pertama negara yang paling terdampak Covid-19, dengan 613.886 kasus positif dan 26.047 angka kematian.

Baca juga : Tok, Iannone Dihukum Larangan Balapan 18 Bulan

Situs resmi WHO menyebut, pemerintah AS telah menggelontorkan dana 893 juta dolar AS untuk dua tahun masa anggaran. Jumlah tersebut setara dengan 15 persen anggaran Organisasi Kesehatan Sedunia tersebut.

WHO yang didirikan pada tahun 1948, merupakan organisasi otonom yang merupakan bagian dari sistem PBB. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.