Dark/Light Mode

Polisi Belanda: Penembakan Tram Utrecht Indikasi Terorisme

Senin, 18 Maret 2019 21:08 WIB
Polisi bersenjata berjaga-jaga di lokasi penembakan tramn (Foto Robin Van Lonkhuijsen/EPA)
Polisi bersenjata berjaga-jaga di lokasi penembakan tramn (Foto Robin Van Lonkhuijsen/EPA)

RM.id  Rakyat Merdeka - Luka akibat teror di Selandia Baru belum kering, giliran Belanda yang berduka. Penembakan terjadi di dalam tram di kota Utrecht. Kepolisian menyebut serangan penembakan ini memiliki indikasi motif terorisme.

Dilansir Bloomberg, seorang pria, disebutkan asal Turki, bernama Gokman meletuskan tembakan di dalam trem pada pukul 10.45 pagi waktu setempat, dan melukai beberapa orang. BBC News memberitakan, penembakan terjadi di persimpangan 24 Oktoberplein. Tiga helikopter langsung diterbangkan untuk amankan lokasi.

Baca juga : Jamaah Sebut Imam Masjid Linwood Penyelamat

Menurut keterangan salah satu saksi mata, seorang pria tiba-tiba mengangkat senjata dan menembak dengan liar. Saksi lainnya mengatakan, pada penyiar televisi Belanda, NOS, dia melihat seorang wanita terluka dengan darah bercucuran di tangan dan pakaiannya.

"Lalu saya membawanya ke mobil saya dan mencoba menolongnya," ujar si saksi. "Ketika polisi datang, dia sudah tak sadarkan diri."

Baca juga : Hidup Nomaden, Pelaku Penembakan Diadili Di Selandia Baru

Perdana Menteri Belanda Mark Rutte mengatakan sangat terpukul atas kejadian ini, dan segera menggelar pembicaraan untuk penanganan krisis akibat serangan ini. Radio di Belanda juga menyiarkan adanya peningkatan keamanan di sejumlah gedung pemerintahan di The Hague.

Unitanti terorisme juga tampak berjaga di lokasi sekitar penembakan, di persimpangan 24 Oktoberplein dan stasiun trem tempat terjadi insiden telah ditutup. [MEL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.