Dark/Light Mode

Facebook Stop Iklan Politik AS

Kamis, 4 Maret 2021 16:38 WIB
[Ilustrasi: AP/Richard Drew]
[Ilustrasi: AP/Richard Drew]

RM.id  Rakyat Merdeka - Raksasa media sosial Facebook memutuskan menghentikan semuaiklan politik, pemilu dan sosialisasi berbau politik di Amerika Serikat, Kamis (4/3/2021). Langkah ini diharapkan bisa menghentikan upaya penyebaran hoaks dan informasi menyesatkan ke publik.

Penghentian penyiaran postingan iklan, berita dan sosialisasi berbau politik di Negeri Paman Sam ini adalah buntut dari berbagai penghentian akses dari Facebook beberapa bulan belakangan.

Baca juga : Rebut Suara Sempalan, Partai Politik Baru Tebar Ancaman

Facebook sempat mencabut larangan sementara tersebut pada pemilihan putaran kedua di Negara Bagian Georgia Januari lalu, tetapi kemudian memberlakukannya kembali.

Ahli Strategi Digital Demokrat dan Republik berpendapat, larangan semacam itu terlalu luas dan gagal untuk memerangi masalah kesalahan informasi organik dalam platform itu sendiri.

Baca juga : Nekat Sit Up Di Tiang Listrik

Komite Kampanye Kongres Demokratik (DCCC) dan Komite Kampanye Senator Demokratik (DSCC) mengeluarkan pernyataan yang mengkritik Facebook, karena tidak berkomitmen jelas terkait batas waktu larangan tersebut diberlakukan. Mereka mengatakan, pembekuan tersebut telah mempersulit para politikus baik untuk kampanye maupun menjangkau pemilih.

Dilaporkan AP, Kamis (4/3), Facebook, yang dalam unggahan blognya mencatat, sistem tidak membedakan antara iklan politik dan pemilu serta iklan masalah sosial. Dalam beberapa bulan mendatang, pihak Facebook akan melihat perubahan lain, apa yang mungkin diperlukan pada iklannya. [DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.