Dark/Light Mode

Tingkatkan Peran Media, ASEAN Fokus Kuatkan Hubungan Strategis Antar Negara Plus China

Selasa, 14 Mei 2019 15:07 WIB
Deputi Sekretaris Jenderal ASEAN untuk Hubungan Masyarakat dan Korporat AKP Mochtan, saat memberikan sambutan dalam acara ASEAN-China Media Cooperation Forum di Hotel Grand Millenium, Beijing, China, Selasa (13/5). (Foto: ACC)
Deputi Sekretaris Jenderal ASEAN untuk Hubungan Masyarakat dan Korporat AKP Mochtan, saat memberikan sambutan dalam acara ASEAN-China Media Cooperation Forum di Hotel Grand Millenium, Beijing, China, Selasa (13/5). (Foto: ACC)

RM.id  Rakyat Merdeka - Deputi Sekretaris Jenderal ASEAN untuk Hubungan Masyarakat dan Korporat AKP Mochtan menyambut baik ASEAN-China Media Cooperation Forum yang diselenggarakan ASEAN-China Center di Beijing, China, Selasa (13/4).

Menurutnya, program seperti ini sangat mendukung upaya peningkatan kemampuan dan wawasan para wartawan ASEAN dan China, dalam mengoptimalkan kemajuan teknologi modern saat ini.

Baca juga : Tingkatkan Kerja Sama, ASEAN-China Perkuat Peran Strategis Media

Sebab, berubahnya lanskap media yang ditandai dengan munculnya berbagai platform komunikasi media sosial, harus disertai dengan peningkatan kapasitas dan kapabilitas wartawan media mainstream.

"Forum ini sangat direkomendasikan sebagai wahana peningkatan kapasitas media di negara-negara ASEAN dan juga China, agar mampu mengimbangi pesatnya perkembangan media digital," kata Mochtan kepada wartawan Rakyat Merdeka, Firsty Hestyarini dan Mellani Eka Mahayana yang turut meliput acara ASEAN-China Media Cooperation Forum 2019 di Hotel Grand Millenium Beijing, China, Selasa (14/5).

Baca juga : PLN Beri Sambungan Listrik Gratis Bagi Warga Miskin

Ia menambahkan, media mainstream juga harus dapat berkompetisi dengan media sosial dalam merebut perhatian publik. Tentunya, dengan berita-berita berkualitas yang terverifikasi kebenarannya alias bukan hoaks.

Poin yang tak kalah penting, media harus mampu menciptakan keterikatan dengan audiens atau masyarakat. Melalui peran tersebut, media diharapkan mampu mengintensifkan peran masyarakat, agar dapat berpartisipasi maksimal dalam membangun bangsa.

Baca juga : Dilarikan Ke RS, Rommy Keluhkan Buang Air Berdarah

"Media harus mampu menjalankan pendekatan people to people, untuk membentuk masyarakat yang berkarakter. Bila pendekatan ini dapat dijalankan dengan baik, maka penguatan hubungan strategis negara-negara ASEAN dan China tidak akan menemui kendala yang berarti," tegas Mochtan.

Untuk diketahui, organisasi yang menghimpun bangsa-bangsa di Asia Tenggara ini telah meluncurkan ASEAN Communication Master Plan ke-2 yang berisi pesan-pesan penting tentang manfaat yang diberikan ASEAN kepada masyarakat, melalui situs resminya. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.