Dark/Light Mode

Antara Hijriyah Dan Masehi (2)

Rabu, 16 Maret 2022 06:30 WIB
Nasaruddin Umar
Nasaruddin Umar
Tausiah Politik

 Sebelumnya 
Perintah Tuhan untuk hijrah lebih banyak dimaksudkan untuk memelihara dan menjaga akidah, bukan untuk menjauhi tekanan fisik.

Baca juga : Antara Hijriyah Dan Masehi

Selain kata hijrah, juga ditemukan beberapa istilah lain yang secara literal artinya mirip tetapi secara kontekstual berbeda, misalnya kata habatha-yahbithu tetapi konotasinya negatif, seperti istilah yang digunakan Allah ketika mengusir Adam, Hawa, dan Iblis yang melakukan pelanggaran di surge, dikatakan: Ihbituhu minha jami’an (2: 38. Kami berfirman: “Turunlah kalian semua dari surga itu! “/Q.S. Al-Baqarah/238).

Baca juga : Suara Azan (2)

Seperti kalender Miladiyah (Masehi) yang memiliki sejarah, maka kalender hijriyah juga memiliki sejarah tersendiri. Perbedaan paling menonjol, kalender Miladiyah (M) menggunakan perhitungan matahari sebagai patokan, sedangkan perhitungan kalender Hijriyah (H) menggunakan perhitungan bulan.

Baca juga : Suara Azan (1)

Dibanding kalender H, kalender M lebih tua, karena dihubungkan dengan kelahiran Nabi Isa atau Yesus Kritus menurut keyakinan umat kristiani. Antara keduanya terpaut cukup panjang, sekitar 579 tahun, seperti yang baru saja kita saksikan, umat Islam memperingati tahun baru Hijriyah yang ke 1442 dan tahun baru Miladiyah yang ke 2020.(*)

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.