Dark/Light Mode

Srikandi Di Balik Suksesnya KTT G20

Senin, 21 November 2022 06:10 WIB
DR Ki Rohmad Hadiwijoyo
DR Ki Rohmad Hadiwijoyo
Dalang Wayang Politik

 Sebelumnya 
Kresna memanggil Arjuna dan Bima untuk mencari keberadaan Dewi Srikandi. Menurut Prabu Kresna, Bisma dapat dikalahkan oleh senopati wanita yang mahir memainkan busur panah. Dewi Srikandi adalah wanita klan Pandawa yang pernah belajar memanah dari Harjuna. Sebelum Dewi Srikandi dipersunting Arjuna, dia minta diajari olah senjata termasuk menarik busur panah.

Baca juga : Belajar Dari Sesaji Raja Suya

Resi Bisma sempat kaget melihat Dewi Srikandi maju ke medan perang menghadapi senopati dari Kurawa. Bisma selama hidupnya wadat tidak kawin. Waktu mudanya pernah bersumpah untuk tidak meminang wanita sebagai istri. Tapi sumpah tersebut dilanggarnya saat mengikuti sayembara rebut putri dari kerajaan Kasipura.

Baca juga : Kebangkitan Pemuda Dan Polycrisis

Dewi Amba dan Ambika jadi putri boyongan untuk dikawinkan dengan saudaranya di Hastina. Sedangkan Dewi Amba tidak bersedia dibawa ke Hastina. Dewi Amba ngotot untuk dipinang Bisma sebagai pemenang sayembara. Bisma tidak mau mengawini Dewi Amba karena sudah berjanji tidak akan kawin selama hidupnya. Namun Dewi Amba tidak mau tahu dengan alasan Bisma. Bisma mengambil busur panah untuk menakuti Dewi Amba supaya mengurungkan niatnya. Namun tanpa sengaja anak panah terlepas dari busurnya dan menewaskan Dewi Amba. Arwah Dewi Amba menyatu dengan Dewi Srikandi untuk menuntut balas terhadap Bisma. Dan Bisma tewas oleh panah Srikandi dalam perang Baratayuda.

Baca juga : Prabu Dasarata Sembrono

“Maka jangan pernah menyakiti hati wanita, Mo,” sela Petruk, sambil tersenyum. “Betul, Tole. Naluri seorang wanita susah ditebak. Wanita bukan lagi teman tidur semata. Di era modern, wanita harus wani nata. Artinya seorang wanita harus menjadi manager yang tangguh bagi dirinya maupun keluarga. Selain itu wanita memiliki akses setara dalam bermasyarakat tanpa melupakan kodratnya sebagai seorang ibu,” papar Semar. [Oye]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.