Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Membaca Trend Globalisasi (39) Karakter Khusus Nilai Universal Islam:
Trend Jilbab (6): Jilbab Sebagai Multi Dunia
Kamis, 17 Januari 2019 06:35 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Dunia Islam seakan tidak mau ketinggalan dengan dunia model internasional. Mode busana selalu mengikuti perkembangan obyektif suatu masyarakat. Kondisi geografis, topografi, klimatologi, agama, budaya, strata sosial, dan lain sebagainya, ikut serta menentukan mode, corak, bahan, motif, dan ketentuan penggunaan mode.
Baca juga : Trend Jilbab (6): Jilbab Sebagai Multi Fenomena
Kawasan Timur-Tengah yang hidup dalam keganasan padang pasir berdebu, terik pa¬nas matahari yang membakar, memaksa mereka hidup dengan pakaian khusus. Penduduk di daerah kutub, yang hidup di hamparan salju yang dingin menusuk, memaksa mereka men¬ciptakan mode dan bahan busana tertentu.
Baca juga : Karakter Khusus Nilai Universal Islam : Trend Jilbab (6) : Wacana Jilbab Dalam Fikih
Pakaian “terbuka” atau “tertutup” tidak otomatis menjadi cerminan kepribadian dan kesadaran religius seseorang. Di musim digin perempuan di Barat rata-rata menggunakan busana tertutup, bahkan terkadang hanya kelihatan bola mata, tetapi orang yang sama juga menggunakan pakaian “terbuka” bahkan sangat minim di musim panas.
Baca juga : Karakter Khusus Nilai Universal Islam: Trend Jilbab (5): Wacana Jilbab Dalam Hadis
Orang yang hidup di daerah hatulistiwa, seperti Indonesia, tidak mengenal musim dingin dan musim panas, siang dan malam sama waktunya, dengan sendirinya juga memiliki mode, bahan dan motif busana tersendiri.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya