Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Ketika Jokowi Marah di Raker Soal Pupuk (1)

Rabu, 20 Januari 2021 07:59 WIB
Prof. Tjipta Lesmana
Prof. Tjipta Lesmana

 Sebelumnya 
Entah dari mana sumber datanya, Jokowi mengecilkan arti ekspor-ekspor Kementan selama era pandemi Corona. Ia menuding, ekspor Kementan, sebagian besar karena kontribusi ekspor kelapa sawit.

Tapi bagaimana dengan kedelai yang impornya terus meningkat? Kenapa petani kita enggak mau menanam biji kedelai.

Baca juga : Terorisme Domestik Di Kongres Amerika

Bagaimana dengan bawang putih, jagung, gula dan ...... Kenapa impor terus meningkat? Ibarat senapan mesin ringan LMG buatan (awalnya) Inggris yang dapat memuntahkan sekian banyak peluru dalam tempo 30 detik, Jokowi memuntahkan kata-katanya begitu cepat dengan nada yang kesal dan wajah muram.

Masih tidak puas dengan “LMG” bermuatan bawang putih, kedelai dan gula, Jokowi kemudian “menggugat” soal pupuk bersubsidi. “Bagaimana dengan pupuk bersubsidi? Berapa tiap tahunnya”, ia palingkan wajahnya ke Sri Mulyani yang duduk di baris depan, sebelah kanan Presiden, seolah bertanya pada Menteri Keuangan.

Baca juga : Disfungsi Jabatan Wakil Menteri (2)

Sri Mulyani seperti menyebut angka Rp 33 triliun. “Tiga puluh tiga triliun per tahun! Berapa 10 tahun? Tiga ratus tiga puluh tiga triliun!! Bagaimana itu?!”
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.