Dark/Light Mode

Sosiolog: Remaja SCBD Enjoy Jadi Pusat Perhatian

Kamis, 21 Juli 2022 19:58 WIB
Remaja SCBD nongkrong di salah satu sudut Dukuh Atas, Jakarta Pusat. (Foto: Istimewa)
Remaja SCBD nongkrong di salah satu sudut Dukuh Atas, Jakarta Pusat. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sosiolog Universitas Islam Negeri Jakarta Satiti Shakuntala menyebut fenomena remaja Sudirman, Citayam, Bojonggede, Depok (SCBD) nongkrong di kawasan Stasiun Dukuh Atas BNI dipicu keinginan untuk eksis di tengah kota Jakarta. 

Apalagi, di era serba media sosial seperti sekarang ini pamer menjadi budaya bagi kalangan remaja. Mereka sangat menikmati menjadi pusat perhatian.

Baca juga : Usai Biden Ke Saudi, Putin Pedekate Ke Iran

"Mereka ingin mendapatkan perhatian sebagai bagian dari kelompok elit. Itu sangat lumrah, dan tidak berdampak buruk," kata Satiti kepada RM.id, Kamis (21/6).

Namun, keberadaan mereka harus tetap dikontrol oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Yakni, dengan mendorong mereka untuk mematuhi aturan yang berlalu. Seperti, tidak mengganggu ketertiban umum dan menjaga kebersihan kawasan.

Baca juga : La Nati Patok Perempat Final

"Kalau melanggar yah harus ditindak tegas. Biar ada efek jera sekaligus pembelajaran," ujarnya.

Menurutnya, adanya pro dan kontra keberadaan mereka di kawasan Dukuh Atas ini sangat wajar. Karena itulah, Pemprov DKI harus hadir ditengah mereka untuk memberikan win-win solution.

Baca juga : BI Lantik 11 Pemimpin Kantor Pusat Dan Perwakilan

"Kehadiran Pemprov bisa meredam keresahan warga," tutupnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.