Dark/Light Mode

Baru Dibuat Sehari, Akhirnya Dibongkar

`Polisi Tidur` Di Sunter Makan Banyak Korban

Sabtu, 27 Agustus 2022 07:30 WIB
Petugas membongkar polisi tidur yang belum lama dibangun di Jalan Danau Sunter Selatan, Jakarta Utara. (Foto: Instagram).
Petugas membongkar polisi tidur yang belum lama dibangun di Jalan Danau Sunter Selatan, Jakarta Utara. (Foto: Instagram).

RM.id  Rakyat Merdeka - Speed bump atau biasa disebut polisi tidur di Danau Sunter, Jakarta Utara, memakan banyak korban. Mereka mengalami luka-luka akibat jatuh dari sepeda motor.

Banyaknya korban membuat seorang pengguna jalan berinisiatif merekam kecelakaan di lokasi. Video itu diunggah di akun instagram @infojkt24. Dalam tayangan, tiga pengendara motor jatuh dalam hitungan menit.

“Udah ada korban lagi. Gara-gara itu (speed bump) baru, di Danau Sunter dekat Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum. Noh, (ada yang jatuh lagi) bahaya banget sumpah, bikin banyak orang jatuh. Termasuk gue sendiri nih,” kata pria yang merekam video sambil menunjukkan tangan kirinya lecet dan berdarah.

Baca juga : B20 Siapkan Warisan Yang Inklusif Di Sektor Pendidikan Dan Ketenagakerjaan

Video viral ini pun banjir komentar warganet. “Dari semalam udah banyak makan korban itu,” kata @agunkranandha. “Harusnya dicat warna kuning,” saran @nanda_franciscans.

“Yang ngecat nggak lulus verifikasi ya, keliatan banget nggak tau aturan,” ujar @kokojavan. “Hmmm… kan jalan raya pak, kenapa dikasih polisi tidur setinggi pegunungan,” sindir @anto_pass.

Sejumlah warganet langsung men-tag akun Instagram Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. “@aniesbaswedan tolong dipantau pak. Membahayakan pengendara motor,” tulis @lupa9279. “Itu siapa yang bikin? @aniesbaswedan tolong pak dibantu orang yang jatuh,” usul @rendangtelur_payakumbuh.

Baca juga : Ribuan Warga Desa Di Majalengka Suarakan Ganjar Presiden 2024

Setelah lima jam usai video di @infojkt24 viral, sejumlah pekerja membongkar speed bump tersebut. Video ini pun kembali mendulang banyak komentar warganet. Mereka menyayangkan pembangunan speed jump yang dilakukan Dina Bina Marga DKI Jakarta, tidak dikaji dulu secara matang.

“Buang-buang anggaran aja,” cetus @kvn_sjnd. “Apa ini cara menghabiskan anggaran? Buat sesuatu yang kontroversi lalu dibongkar lagi. Kan jadi dua kali kerja, anggaran jadi 2 kali keluar,” sindir @ahmad_ ghufron_m.

“Ini instansi terkait apa nggak mikir bangunnya? Asal kerja doang, nyawa orang buat mainan. Bukan maen,” ketus @dhimaswiyasa. “Harusnya dari awal diperhitungkan bukan asal bikin,” ujar @hadifirman085.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.