Dark/Light Mode

Lur, Dalang Duta Eropa Mentas Di Bekasi Nih!

Sabtu, 17 September 2022 11:55 WIB
Dalang Duta Budaya Indonesia untuk Eropa, Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) H Gunarto Gunotalijendro. [Foto: tewenews.com]
Dalang Duta Budaya Indonesia untuk Eropa, Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) H Gunarto Gunotalijendro. [Foto: tewenews.com]

RM.id  Rakyat Merdeka - Penggemar wayang kulit di kawasan Pondok Gede, Bekasi dan sekitarnya kembali benafas lega. Pasalnya, dalang kondang Ki Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) H Gunarto Gunotalijendro bakal kembali tampil.

Kali ini, Dalang Duta Budaya Indonesia untuk Eropa ini bakal menggelar wayang kulit milenial di Pendopo Griya Seni Dewi Ratih, Cempaka Jaya, Jaticempaka, Pondok Gede, Bekasi, pada Sabtu (17/9) malam. Lakon yang ditampilkan adalah Wahyu Topeng Wojo.

Baca juga : Liga Europa, Setan Merah Jeblok Di Awal

Hal ini diungkap “ajudan dalang”, P Adi Cahyo. Kegiatan wayang kulit milenial ini, ujarnya, dihelat dalam rangka syukuran Keluarga Bambang Kumoro. “Warga juga bisa menyaksikan langsung wayang kulit dalang yang berjuluk Sewengi Salto Ping Seker ini di lokasi, atau di rumah melalui YouTube,” jelas Adi.

Kegiatan bernuansa budaya ini, lanjutnya, juga demi mengobati rasa kangen pecinta wayang kulit, terutama pada Ki Dalang Gunarto Gunotalijendro. "Sang dalang didampingi sinden terkenal dan berbagai daerah juga lho," ingatnya.

Baca juga : Uang Pensiun DPR Jadi Beban Negara Nih...

Adi juga mangatakan, bila warga tak bisa datang ke lokasi pagelaran, tetap bisa menikmatinya dari rumah secara livestreaming YouTube. "Kalau nonton dari rumah, kan juga bisa sambil bersantai, kumpul-kumpul bersama keluarga," ujarnya.

Lakon Wahyu Topeng Wojo ini, masih menurut Adi, berkisah tentang Prabu Sutejo dan Raden Gatot Koco, saat sama-sama memperebutkan Wahyu Topi Wojo. Kedua satria ini, lebih jauh dia menjelaskan, sama-sama dibesarkan di Kawah Candradimuka, dalam memperebutkan Wahyu Topi Wojo tersebut.

Baca juga : Maling Kentut Di Muka Polisi

Bila Prabu Sutejo, dibantu Sang Hyang Nagaraja dan Prabu Kresna, sedangkan Gatot Koco dibantu oleh Raden Antasena dan Wisanggeni. Akhirnya, Wahyu Topeng Wojo menjadi milik Raden Gatot Koco. [RSM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.