Dark/Light Mode

Jelang Piala Dunia U-17

Penghuni Eks Kampung Bayam Sepakat Direlokasi Ke Rusun Nagrak

Selasa, 26 September 2023 13:03 WIB
-Penghuni eks Kampung Bayam sepakat direlokasi ke Rumah Susun Rusun Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara, Selasa 26/9. Proses pemindahan barang dibantu petugas Satpol PP Kecamatan Tanjung Priok, Satpel Sudin Sosial Kecamatan Tanjung Priok, Penanganan Prasarana dan Sarana Umum PPSU Kelurahan Papanggo. (Foto: Ist)
-Penghuni eks Kampung Bayam sepakat direlokasi ke Rumah Susun Rusun Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara, Selasa 26/9. Proses pemindahan barang dibantu petugas Satpol PP Kecamatan Tanjung Priok, Satpel Sudin Sosial Kecamatan Tanjung Priok, Penanganan Prasarana dan Sarana Umum PPSU Kelurahan Papanggo. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Penghuni eks Kampung Bayam yang bertahan dalam tenda di depan kawasan Jakarta Internasional Stadion (JIS) akhirnya sepakat dengan tawaran dari Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara untuk direlokasi ke Rumah Susun (Rusun) Nagrak, Cilincing, Selasa (26/9). Mulai hari ini mereka akan berkemas dan mulai proses pindah. 

Lurah Papanggo, Tomi Haryono mengatakan, pihaknya siap membantu proses pemindahan  19 KK penghuni eks Kampung Bayam ke Rusun Nagrak, Cilincing. Rencananya mereka akan ditempatkan di Blok C lantai 12 dan 13 yang telah disiapkan pihak UPRS Wilayah III Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta. 

Baca juga : Gelar Senam Pagi, Relawan Des Ganjar Banten Tebarkan Semangat Sehat Ke Ribuan Warga Lebak

"Begitu warga rampung bebenah langsung akan kita bantu angkat. Setelah mereka pindah akan dilanjut proses penataan trotoar di lokasi," katanya.

Koordinator Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) pendamping penghuni eks Kampung Bayam, Mirnawati menambahkan, selama ini mereka telah berupaya mandiri mencari unit hunian di rusun namun tidak dapat. Mereka pun akhirnya sepakat dengan tawaran relokasi, karena anak-anak sekolah akan disiapkan fasilitas transportasi  dari Rusun Nagrak ke kawasan JIS. 

Baca juga : Kualitas Merata, Duel Piala Dunia U-17 Bakal Ketat

"Kita sepakat setelah ada jaminan fasilitas transportasi anak sekolah dan ada kata sementara dititipkan di Rusun Nagrak," katanya. 

Dia mengaku, selama sepekan ini melakukan proses negosiasi dengan aparat kelurahan sebagai pelaksana teknis dari Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara.

Baca juga : Garuda Muda Ngandang Di Surabaya, Finalnya Di Solo

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menandatangani Instruksi Presiden (Inpres) No.4/2023 tentang Dukungan Penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023. 

Inpres itu berisi instruksi Presiden kepada kementerian/lembaga dan kepala daerah terkait dengan persiapan dan dukungan terhadap penyelenggaraan Piala Dunia U-17 tahun ini.

Beberapa di antaranya terkait dengan alokasi anggaran penyiapan sarana dan prasarana pendukung penyelenggaraan acara tersebut.

"Mengambil langkah-langkah sesuai tugas, fungsi, dan kewenangan masing-masing secara terkoordinasi dan terintegrasi untuk mendukung penyelenggaraan Piala Dunia Sepakbola FIFA U-17 Tahun 2O23," demikian dikutip dari Inpres yang berlaku sejak 19 September 2023. 

Dalam Inpres itu, Jokowi di antaranya memerintahkan agar kementerian/lembaga/pemerintah daerah memfasilitasi dan dukungan teknis seperti penganggaran. Khusus kepada Menteri Keuangan, Jokowi memerintahkan agar adanya pemberian fasilitas kepabeanan dan perpajakan yang diperlukan guna persiapan Piala Dunia U-17. 

Anggaran di antaranya untuk pelaksanaan renovasi prasarana dan sarana venue Piala Dunia U-17. Kepada Menteri PUPR, Presiden memerintahkan agar adanya alokasi anggaran untuk renovasi sarana-prasarana Stadion Si Jalak harupat di Kabupaten Bandung, Stadion gelora Bung Tomo di Kota Surabaya, dan Stadion Manahan di Kota Surakarta. 

Kemudian, Jokowi juga menginstruksikan alokasi anggaran ke pembangunan baru jembatan penyeberangan orang dari Ancol ke JIS. 

Selain itu, anggaran renovasi sarana-prasaran turut dialokasikan untuk lapangan latihan di Gelanggang Olahraga Soemantri Brodjonegoro, Jakarta Selatan; Lapangan Banteng, Jakarta Pusat; Stadion Universitas Sebelas Maret, Surakarta; Lapangan Sepak Bola Desa Blulukan, Karanganyar; serta Stadion Arcamanik dan Stadion Sasana Olahraga Ganesha ITB, Bandung. 

Sementara itu, penugasan renovasi sarana-prasaran venue pertandingan di JIS, Jakarta Utara ditugaskan kepada Gubernur DKI Jakarta. Pemerintah DKI Jakarta juga diinstruksikan untuk merenovasi sarana-prasarana lapangan latihan JIS 1 dan JIS 2.  

Di sisi lain, Menteri Ketenagakerjaan juga diinstruksikan untuk memfasilitasi percepatan penerbitan pengesahan rencana penggunaan tenaga kerja asing (TKA) yang diperlukan dalam penyelenggaraan Piala Dunia U-17. 

Secara keseluruhan Jokowi memberikan instruksi kepada Panitia Nasional yang terdiri dari Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Menteri Sekretaris Negara, Menteri Dalam Negeri, dan Menteri Luar Negeri. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.