Dark/Light Mode

Siapin Dana Rp 6,9 T Dan Gandeng Ahli

Pemprov Ramu Resep Jitu Atasi Kemacetan

Senin, 13 Mei 2024 06:50 WIB
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo. (Foto: Dishub DKI Jakarta)
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo. (Foto: Dishub DKI Jakarta)

 Sebelumnya 
Kemudian, wacana tentang regulasi pembatasan usia dan kepemilikan kendaraan pribadi masyarakat. Selain itu, opsi pengelolaan parkir dengan tarif tinggi untuk membatasi peng­gunaan kendaraan pribadi agar masyarakat beralih menggu­nakan moda transportasi publik.

“Kami harap dapat masukan korektif. Kemudian nanti dapat dirumuskan dalam draf regu­lasi dalam bentuk Perda yang in line dengan Undang-Undang nomor 2 tahun 2024,” ujarnya.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mendesak Pemprov DKI mencari terobosan untuk menuntaskan kemacetan.

Baca juga : Aston Villa Vs Liverpool, Duel Penentu Peluang Juara

Pras, sapaan akrab Prasetyo mendorong Pemerintah Daerah, pihak swasta, akademisi, serta masyarakat bekerja sama dalam mencari solusi terbaik untuk men­gatasi kemacetan dan banjir.

“Kita perlu melakukan peren­canaan yang matang, implemen­tasi yang baik dan evaluasi yang terus menerus untuk memastikan keberhasilan program-program yang akan kita jalankan,” kata dia.

Pras juga meminta Pemprov DKI untuk mengevaluasi penanganan kemacetan di Jakarta selama ini. Menurut Prasetyo, Pemprov DKI perlu mengambil tindakan tegas dan melibatkan daerah penyangga dalam menangani kemacetan di Jakarta.

Baca juga : Indonesia Tempatkan 6 Wakil Di Olimpiade

“Kita sebagai Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, kalau tidak tegas, ya pasti macet tidak akan hilang,” pungkasnya.

Hal serupa diucapkan Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Ida Mahmudah. Ida menegaskan, setelah tak lagi menyandang status Ibu Kota Negara (IKN), penuntasan kemacetan, banjir, kawasan kumuh hingga sampah harus tetap menjadi program prioritas Jakarta. Hal itu sesuai Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD).

Kerja-kerja nyata untuk mengatasi permasalahan penting di Jakarta, menurut Ida, perlu keberlanjutan. Terlebih, Jakarta akan dipersiapkan menjadi kota global.

Baca juga : Tersangka WN China Dibawa Ke Bareskrim

“Jakarta akan memiliki peran penting dalam pengintegrasian ekonomi transnasional yang mampu menarik modal, barang, sumber daya manusia, gagasan, serta informasi secara global,” kata Ida.

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Senin, 13 Mei 2024 dengan judul Siapin Dana Rp 6,9 T Dan Gandeng Ahli, Pemprov Ramu Resep Jitu Atasi Kemacetan

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.