Dark/Light Mode

Merapi Gugurkan Lava Pijar, Boyolali Hujan Abu Tipis

Rabu, 30 Januari 2019 05:14 WIB
Hujan abu tipis yang terekam kamera di wilayah Cepogo, Boyolali, Jawa Tengah. (Foto: Twitter @merapi_news)
Hujan abu tipis yang terekam kamera di wilayah Cepogo, Boyolali, Jawa Tengah. (Foto: Twitter @merapi_news)

RM.id  Rakyat Merdeka - Akibat serangkaian guguran lava pijar Gunung Merapi, Yogyakarta yang terjadi sejak Selasa (29/1) pukul 20.17 WIB, hujan abu tipis dilaporkan terjadi di beberapa desa di Kecamatan Musuk dan Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali, serta Kota Boyolali, Jawa Tengah. 

Akun Twitter @merapi_news mengumpulkan sejumlah foto yang memperlihatkan hujan abu tipis di sejumlah daerah seperti Cepogo hingga Musuk di Boyolali, hingga Petung Deles Indah Sidorejo, Kemalang, Klaten.

Baca juga : Merapi Alami 5 Guguran Berdurasi 14-37 Detik

Sebelumnya, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral telah memberikan peringatan bakal terjadi hujan abu lokal, melalui akun Twitter.

BPPTKG menginformasikan, guguran lava pijar teramati dari CCTV pukul 20.17 WIB, ke arah hulu Kali Gendol, dengan jarak luncur 1.400 m dan durasi 141 detik. "Tingkat aktivitas Merapi saat ini masih belum berubah, yakni Level 2 (Waspada). Terkait hal ini, masyarakat diimbau tetap tenang, serta mewaspadai kemungkinan terjadi hujan abu lokal," demikian bunyi peringatan tersebut.

Baca juga : Golput Bukan Solusi

Menurut laporan pengamatan guguran Gunung Merapi pada Selasa (29/1) periode 18.00-24.00 WIB, berdasarkan data seismik, Merapi tercatat 13 kali mengeluarkan guguran berdurasi 24-145 detik.

Guguran lava teramati 11 kali, dominan ke arah Tenggara (Kali Gendol) dan Timur Laut 1 kali, dengan jarak luncur 50-1400 m. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.