Dark/Light Mode

Kantor dan Mall Mulai Buka Lagi

MRT Pede Bisa Layani Lonjakan Penumpang

Senin, 15 Juni 2020 07:35 WIB
Kantor dan Mall Mulai Buka Lagi MRT Pede Bisa Layani Lonjakan Penumpang

 Sebelumnya 
Ketepatan hasil survei ini, lanjut William, bisa dilihat dari angka penumpang dalam tiga bulan terakhir. Berdasarkan catatan, rata-rata pengguna jasa MRT Jakarta pada April 2020 lalu sekitar 5.000 orang per hari. Sedangkan pada Mei 2020, sekitar 2.000 orang per hari.

Jumlah ini menurun drastis dari jumlah harian sebelum pandemi yang mencapai 100 ribu orang per hari. Jumlah pengguna layanan kembali menunjukkan kenaikan pada Senin, 8 Juni 2020 lalu, saat pemberlakuan PSBB masa transisi sektor perkantoran mulai dijalankan.

Tercatat, ada sekitar 12.279 orang menggunakan MRT. Pada 9 Juni tercatat 12.815, dan pada 10 Juni tercatat 13.308 pengguna layanan Ratangga.

Baca juga : Tiga Maskapai Kembali Layani Penerbangan Di Bengkulu

Ratangga adalah sebutan lain untuk moda transportasi mass rapid transit (MRT), selain kepanjangan dari Moda Raya Terpadu.

Nama Ratangga diambil dari bahasa Sansekerta karya pujangga Mpu Tantular di kitab Arjuna Wijaya dan Kitab Sutasoma yang berarti kereta kuda perang.

“PT MRT Jakarta (Perseroda) memprediksi, saat pembukaan sektor perekonomian seperti mall pada minggu depan (sesuai Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 563 tahun 2020), angka ini akan naik menjadi 20—30 ribu orang per hari. Bila PSBB masa transisi berhasil baik, angka penumpang juga diprediksi naik menjadi 60 hingga 70 ribu orang per hari,” tambah William.

Baca juga : Senin Besok, Kantor Imigrasi Bekasi Buka Lagi, Pemohon Yang Dilayani Cuma 50 Persen

Dia menambahkan, PT MRT Jakarta (Perseroda) juga telah membuka seluruh 13 stasiun dan menjalankan pola operasi. Dimulai pada pukul 05.00 WIB hingga 21.00 WIB pada Senin sampai Jumat dan pola operasi 06.00 WIB sampai dengan 20.00 WIB pada akhir pekan (Sabtu dan Minggu).

Kereta juga kembali ke pola keberangkatan setiap lima menit pada waktu sibuk (07.00—09.00 WIB dan 17.00—19.00 WIB) dan 10 menit di luar itu.

Namun, di akhir pekan selang waktu keberangkatan antar-ratangga adalah setiap 20 menit. Selama PSBB masa transisi ini pula, tidak diberlakukan aturan kereta khusus wanita seperti sebelum masa pandemi.

Baca juga : Hari Pertama Pengoperasian Kembali KA Jarak Jauh, KAI Layani 950 Penumpang

Saat ini, Ratangga beroperasi dengan 50 persen kapasitasnya sebagai bentuk upaya untuk menerapkan pembatasan jarak fisik di transportasi publik.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.