Dark/Light Mode

Kantor dan Mall Mulai Buka Lagi

MRT Pede Bisa Layani Lonjakan Penumpang

Senin, 15 Juni 2020 07:35 WIB
Kantor dan Mall Mulai Buka Lagi MRT Pede Bisa Layani Lonjakan Penumpang

 Sebelumnya 
Jangan Dipangkas

Dosen Center For Policy and Public Management, School of Business and Management ITB Kampus Jakarta, Agung Wicaksono mengatakan, kebijakan PSBB yang telah dilaksanakan untuk meminimalisasi penyebaran wabah Covid-19, berdampak pada penurunan jumlah penumpang pada transportasi umum di Jakarta.

Baca juga : Tiga Maskapai Kembali Layani Penerbangan Di Bengkulu

Dia mencontohkan, jumlah penumpang MRT turun, dari 100.000-an orang menjadi hanya 2.000 penumpang dalam sehari.

Tidak hanya di Indonesia, hal serupa juga terjadi di berbagai negara yang terinfeksi Covid-19. Penurunan jumlah penumpang transportasi umum bervariasi mulai dari 25 persen hingga 75 persen.

Baca juga : Senin Besok, Kantor Imigrasi Bekasi Buka Lagi, Pemohon Yang Dilayani Cuma 50 Persen

Karena itulah, Agung menilai, subsidi kewajiban pelayanan publik (PSO) tidak boleh dipangkas. “Dalam kata PSO terdapat kewajiban yang berarti transportasi publik itu wajib hadir. Bukannya subsidinya dipotong hingga 50 persen,” lanjutnya.

Menurutnya, hal ini menjadi persoalan nasib transportasi massal pada saat new normal. Namun, Agung mengingatkan, sebuah negara disebut maju bukan pada saat orang miskin dapat menaiki mobil. Namun, ketika tingkat kesadaran orang kaya naik transportasi massal sudah tinggi. [MRA]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.