Dark/Light Mode

Merangsek Ke Kebon Jeruk Dan Grogol

Pak Anies, Banjir Rob Bisa Tenggelamkan Jakarta Nih

Minggu, 29 November 2020 05:15 WIB
Ilustrasi banjir rob yang terjadi di Jakarta Utara pada Mei 2020 lalu. (Foto : Antara)
Ilustrasi banjir rob yang terjadi di Jakarta Utara pada Mei 2020 lalu. (Foto : Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Warga mengingatkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta agar tidak menganggap enteng banjir rob. Sebab, air dampak banjir sudah mulai merangsek ke kawasan Kebon Jeruk dan Grogol Petamburan, Jakarta Barat (Jakbar).

Warga Jakbar, Dany peihatin melihat kondisi itu. Karena, dampaknya meluas. Banjir akibat pasang air laut itu kini tidak hanya terjadi di kawasan Jakarta Utara saja. “Pak Gubernur Anies, banjir rob bisa tenggelamkan Jakarta nih, tanganilah secepat mungkin,’’ kata Dany, kemarin.

Baca juga : Libur Panjang, 336 Kendaraaan Meninggalkan Jakarta

Dia menilai, banjir rob masalah serius. Diingatkannya, sesuai prediksi Januari atau Februari 2021 akan menjadi puncak musim hujan. “Jika banjir rob dan banjir akibat hujan bergabung, akan sangat mengerikan,’’ prediksi Dany.

Informasi banjir rob telah merangsek ke kawasan Kedoya, Kebon Jeruk dan Latumeten, Grogol Petamburan, disampaikan Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (Kasudin SDA) Jakbar, Purwanti Suryandari. “Memang tidak parah, hanya semata kaki. Tapi kalo disertai limpahan kiriman air, bukan tak mungkin banjir berhari hari terjadi di dua kawasan ini,” ungkap Purwanti Suryandari, di Jakarta, Jumat (27/11).

Baca juga : Mantan Ketua MPR: UU Ciptaker Bisa Tenggelamkan Mafia Perizinan

Purwanti menjelaskan, pihaknya mengetahui genangan di daerah itu berasal dari banjir rob setelah melakukan peneluruan. Pada dua kawasan itu, paparnya, tergenang air mulai 10 sam- pai 50 sentimeter.

Padahal tidak ada hujan dan kiriman air dari hulu. Melihat kondisi ini, pihaknya langsung menelusuri tinggi permukaan air di Kali Mookervart serta Kali Grogol yang mengalir di dua kawasan itu. Rupanya, permukaan dua kali itu tinggi akibat pasang air laut. Selain itu, banyak sheet pile yang bolong, sehingga air merembes dan melimpah masuk ke rumah warga.

Baca juga : Muhadjir Ingatkan, Jangan Sampai Kita Hilang Kendali

Di antara dua kawasan itu, kawasan Kedoya yang dampaknya terparah akibat banjir rob ini. Apalagi, pengerjaan turap belum rampung. Pihaknya pun tengah memperbaiki turap dan mem- perbaiki pintu pintu air di Kawasan Latumeten yang berpo- tensi menimbulkan genangan.

“Untuk di Kedoya, kami juga akan bangun pintu air menutupi pintu Kali Angke yang menyambungkan ke Kali Mookervart,” tandas Purwanti.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.