Dark/Light Mode

Kunjungan Ke Tempat Wisata Membludak

Warga Jabodetabek Cuek Ancaman Corona Inggris

Sabtu, 13 Maret 2021 08:03 WIB
Ilustrasi Dunia Fantasi Ancol, Jakarta. (Foto: Putu Wahyu Rsma/Rakyat Merdeka)
Ilustrasi Dunia Fantasi Ancol, Jakarta. (Foto: Putu Wahyu Rsma/Rakyat Merdeka)

 Sebelumnya 
Selain itu, ada petugas patroli berkeliling memastikan pengunjung menerapkan jaga jarak di seluruh unit rekreasi. Terutama di jalur antrean dan pertunjukan. Petugas juga berusaha mencegah terjadinya kerumunan. Dan, membatasi jam operasion al selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan masyarakat (PPKM) ini, terdapat penyesuaian.

Untuk Pintu Gerbang Ancol pukul 06.00 hingga 20.00 WIB, Kawasan Pantai pukul 06.00 hingga 21.00 WIB. Dunia Fantasi pukul 10.00 hingga 17.00 WIB. Ocean Dream Samudra dan Sea World Ancol pukul 10.00 hingga 16.30 WIB.

Untuk memperkuat pengawasan, Satpol PP dan TNI Polri juga ikut terlibat mengawasi penerapan prokes. Sayangnya, meski sudah di jaga ketat, kerumunan masih terjadi, misalnya di kawasan pantai. Banyak pengunjung yang ngeriung dan melepas masker. Duduk di tikar di pinggiran pantai.

Baca juga : 153 Ribu Mobil Keluar Jabodetabek Jelang Libur Isra Miraj

Serupa di Faunaland Ancol, pengunjung yang berjalan sem bari melihat binatang, juga kerap mengabaikan jaga jarak.

Tanah Abang Ramai

Kondisi Pasar Tanah abang ja karta kini semakin ramai. Banyak warga sudah mulai berkunjung ke pusat grosir terbesar di asia Tenggara ini.

Baca juga : Warga Hong Kong Bisa Jadi Warga Negara Inggris

Dalam postingan di berbagai platform media sosial, nampak Blok G Tanah abang ramai. Pengunjung berjalan berhimpitan di koridor antar toko. Pedagang juga mulai menggelar lapak di luar los resmi.

Hal ini membuat pasar ini semakin padat. meski jaga jarak diabaikan, hampir semua pengunjung taat memakai masker. “ mungkin kare na liburan, mau puasa juga, jadi ramai,” ungkap Amin, pegadang salah satu blok di Tanah Abang.

Dia berharap, kondisi Tanah abang membaik menjelang bulan suci Ramadan. Tak seperti ta hun sebelumnya yang sepi sama sekali. “Tinggal petugasnya dibanya kin aja urai kerumunan. Kami para pedagang taat pakai masker. Semoga puasa kali ini lebih berge liat, buat nutup rugi tahun lalu yang ancurancuran,” pintanya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.