Dark/Light Mode

Ayo, Ikutan Satsetsatset Agar Target Vaksinasi Lekas Tercapai

Selasa, 23 November 2021 08:00 WIB
Ilustrasi Petugas medis menyuntikkan vaksinasi covid kepada warga di stadion utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Minggu (4/7/21). (Foto: Rizki Syahputra/RM).
Ilustrasi Petugas medis menyuntikkan vaksinasi covid kepada warga di stadion utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Minggu (4/7/21). (Foto: Rizki Syahputra/RM).

 Sebelumnya 
Akun @Tiniye mengingatkan, meski sudah melakukan vaksin, disiplin prokes tetap harus dilakukan di mana saja dan kapan saja. Dengan begitu, menjadi tidak mudah terpapar Covid. “Stay safe and healthy ya gaes!,” ajak @Tiniye.

“Tetap pakai masker dan jalankan protokol kesehatan setelah vaksin. Tujuannya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” tambah @kominfoinhuriau.

Akun @ngeqz mengatakan, untuk mempercepat herd immunity, pemerintah terus percepat vaksinasi di semua kategori, termasuk lansia.

Baca juga : Nagata Dinamika Hidro Gelar Vaksinasi Di Toraja

Akun @sindyrinita mengatakan, pada lansia stamina dan fisik tentu sudah menurun. Lansia berisiko tinggi jika suatu waktu terpapar Covid-19. “Maka dari itu, pemerintah percepat vaksinasi bagi usia lanjut,” ujarnya.

Akun @novakirana14 mengatakan, dalam upaya mempercepat dan memperluas vaksinasi nasional, pemerintah mendatangkan lebih dari 340 juta dosis vaksin.

Akun @oreoluvqueen mengatakan, stok vaksin Covid-19 masih sangat mencukupi.

Baca juga : BIN Geber Vaksinasi Massal Di Maluku Tenggara

“Sudah ada 267 juta dosis vaksin yang siap didistribusikan ke semua daerah,” katanya.

Akun @diazbela mengatakan, pemerintah juga terus menggenjot stok vaksin melalui jalur bilateral dan multilateral. “Diharapkan, makin banyak daerah di Indonesia yang punya kemudahan dalam mendistribusikan vaksin,” harapnya.

“Semoga semuanya berjalan maksimal dengan dibantu strategi percepatan vaksin oleh Kemenkes, dengan menambah jumlah sesi dan waktu pelayanan, hingga menambah jumlah nakes dan fasilitasnya,” kata @FirzaHusainID.

Baca juga : Kejar Target, BINDA Maluku Vaksinasi 2.000 Pelajar

Akun @FaGtg meminta Pemerintah Daerah menggandeng semua pihak dengan cara jemput bola. Yaitu, dengan melakukan door to door sebagai langkah bijak percepat vaksinasi nasional.

Akun @PutraKeong4 mengatakan, sudah lebih dari 50 persen masyarakat Indonesia menerima vaksin dosis kedua. Capaian tersebut termasuk cepat. “WHO saja mengapresiasi Indonesia soal vaksinasi,” katanya. [TIF]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.