Dark/Light Mode

PWI Peduli Dan IKWI Salurkan Paket Beras Bervitamin Untuk Santri Penghafal Quran Di Pesantren Apung

Selasa, 8 Februari 2022 06:48 WIB
Pemberian bantuan secara simbolis di Pondok Pesantren Rumah Quran Ahlu Zikri Wal Fikri, Senin (7/2). (Foto: Karim Paputungan/RM
Pemberian bantuan secara simbolis di Pondok Pesantren Rumah Quran Ahlu Zikri Wal Fikri, Senin (7/2). (Foto: Karim Paputungan/RM

RM.id  Rakyat Merdeka - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Peduli Pusat, Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) dan Perum Bulog menyalurkan 500 paket beras khusus bervitamin (beras fortivit) kepada santri di Pondok Pesantren Penghafal Al-Quran dan panti asuhan, Senin (7/2).

Kegiatan itu berlangsung di Pondok Pesantren (Ponpes) Rumah Quran Ahlu Zikri Wal Fikri Desa Tapulaga, Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.

Ponpes ini juga disebut Ponpes Apung. Berlokasi di bibir pantai yg menghadap obyek wisata Pulau Bokori. Berorientasi maritim mereka mengembangkan budi daya ikan melalui keramba.

Manajer Bisnis Perum Bulog Kanwil Sultra Abdan Djarmin, Ketua PWI Peduli M Nasir dan Ketua Umum IKWI Indah Kirana secara simbolis menyerahkan paket beras bervitamin itu kepada santri penghafal Quran.

Adapun bantuan yang per paketnya berisi tiga kemasan itu diterima oleh pemimpin sekaligus pengasuh Ponpes Rumah Quran Ustadz Zulfaidin dan istri serta perwakilan dari 65 santri laki-laki dan perempuan yang mondok di Ponpes khusus hafalan Quran tersebut.

Baca juga : Banteng Untung, Banteng Buntung

 

Manager Bisnis Perum Bulog Sutra Abdan Djarmin beserta santri. (Foto: Karim Paputungan/RM)

 

Bantuan serupa juga disalurkan untuk panti asuhan, berupa beras bervitamin telah melalui proses fortifikasi, sehingga rendah karbohidrat dan kaya vitamin. Berguna untuk pencegahan gizi buruk dan tumbuh kembang anak.

"Semoga bermanfaat," ujar Abdan Djamin yg hadir bersama Kepala Seksi Humas Perum Bulog Kanwil Sultra Deny Ageng Prasetiawan, Senin (7/2).

Abdan menyampaikan salam dari Kepala Perum Bulog Sultra Siti Mardati Saing yang  belum sempat mengunjungi pesantren.

Baca juga : Menteri Siti Kebut Pengerjaan Persemaian Di Kalimantan Timur

Sumbangan Spontan IKWI

Ketua Umum IKWI Indah Kirana memberikan sumbangan Rp 3,25 juta yg merupakan iuran spontan anggota IKWI yang hadir pada kesempatan itu. Adapun PWI Pusat memberikan sumbangan Rp 5 juta dan IKWI Sultra Rp 2 juta.

Ustad Zulfaidin berterima kasih atas kepedulian Bulog, PWI dan IKWI sekaligus mendoakan kesehatan serta keberkahan rezeki bagi penyumbang.

Ustad Zulfaidin merupakan alumni Pondok Pesantren Darud Da'wah Wal Irsyad di Mangkoso, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan. Dia kemudian berdakwa di Papua selama dua tahun. Setelah itu menjadi Imam di Masjid Kota Lama Kendari selama tujuh tahun.

Ia merintis pembangunan pesantren sembilan tahun lalu. Kebetulan ada donatur yang menghibahkan lahan untuk pembangunan pesantren. Sebagian lahan merupakan pantai yang diuruk. Ada masjid yg nyaman langsung menghadap laut. "Al-hamdulillah ada saja rezeki,' ujarnya.

Baca juga : Airlangga Ingatkan Kader Jaga Soliditas Untuk Kemenangan Di Pemilu 2024

Di antara santri sudah ada yg hafal Al-Quran 30 juz. Malah tiga tahun lalu seorang santri berumur 16 tahun yg ikut kompetisi dengan peserta dari 19 negara meraih juara dan mendapat hadiah naik haji dari Raja Salman.

Sumbangan itu merupakan rangkaian Bakti Sosial sehubungan Hari Pers Nasional (HPN) di Kendari, Sultra. Hadir antara lain Ketua PWI Peduli Bidang Publikasi dan Informasi Nurcholis MA Basyari, Ketua Bidang Distribusi dan Bantuan Karim Paputungan, Sekretaris Elly Pujianti dan Suyanto. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.