Dark/Light Mode

Kita Tak Boleh Kalah, Kelola Kejenuhan Jadi Disiplin Prokes

Sabtu, 19 Maret 2022 06:25 WIB
Anggota Satlantas Polda Lampung memberikan edukasi keselamatan berkendara dan prokes kepada pengendara saat pelaksanaan saat Operasi Keselamatan Krakatau 2022 di Bandar Lampung, Lampung, Senin (7/3/2022). (ANTARA FOTO).
Anggota Satlantas Polda Lampung memberikan edukasi keselamatan berkendara dan prokes kepada pengendara saat pelaksanaan saat Operasi Keselamatan Krakatau 2022 di Bandar Lampung, Lampung, Senin (7/3/2022). (ANTARA FOTO).

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan (prokes) semakin merosot. Berdasarkan survei Badan Pusat Statistik (BPS), 61 persen masyarakat sudah jenuh menjalankan prokes.

Akun @pandemictalks mengutip hasil survei BPS dan menuangkannya dalam deretan meme. Disebutkan berbagai alasan masyarakat untuk tidak lagi menerapkan prokes. Mulai dari menilai situasi pandemi sudah aman, yakin tidak tertular Covid-19, tidak nyaman hingga karena tidak adanya sanksi tegas bagi pelanggar prokes.

61 persen masyarakat jenuh menjalankan prokes

Baca juga : Ketua Banggar DPR Tawarkan 7 Langkah Tata Kelola Pangan

Akun @fenny_fenny mengatakan, jenuh tidak bisa dijadikan alasan untuk abai menjalankan prokes. Pasalnya, pandemi masih ada dan Covid-19 bisa menular kapan saja dan di mana pun. “Bosan, tapi tetap melaksanakan prokes,” katanya.

Akun @aisuci mengingatkan, memakai masker tidak sepanjang 24 jam. Di rumah masih bisa tanpa masker. Harusnya, kata dia, masyarakat bisa beradaptasi seperti dulu manusia purba yang tidak pakai baju lalu mulai pakai baju pasti ribet.

Baca juga : Kakak Prof Haedar Nashir Wafat, Keluarga Muhammadiyah Berduka

“Tapi lama-lama pasti terbiasa. Harusnya terbiasa, bukan jenuh,” tutur dia.

Menurut @kindria07, masyarakat terlalu bereuforia mendengar Pemerintah tengah menyiapkan transisi pandemi menjadi endemi. Dia menilai masyarakat belum paham endemi itu apa dan konsekuensinya. Terutama kalau kena Covid-19.

Baca juga : Ketum NasDem Tolak Perpanjangan Jabatan Presiden

“Kalau tahu mungkin lebih taat prokes,” ungkapnya.

Akun @vhk_vany memohon kepada masyarakat untuk tetap disiplin prokes. Kata dia, virus Corona tetap ada dan bermutasi terus. Dia bilang, kalau masih mau berjuang untuk kesehatan pribadi dan publik, masih berpikir melindungi keluarga dan orang banyak, seharusnya tetap prokes.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.