Dark/Light Mode

Epidemiolog Dicky Budiman Positif Covid-19

Sabtu, 8 Oktober 2022 18:58 WIB
Dicky Budiman. (Foto: Ist)
Dicky Budiman. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Epidemiolog dari Universitas Griffith, Australia, Dicky Budiman positif Covid-19. Kini, dia sedang menjalani isolasi mandiri.

Padahal, sebagai seorang analis Covid-19, Dicky sangat patuh menerapkan protokol kesehatan (prokes). "Saya rutin melakukan tes (Covid-19). Terutama setelah beraktivitas di luar bertemu banyak orang dan potensial tertular," kata Dicky, Sabtu (8/10).

Baca juga : 98,5 Persen Penduduk Indonesia Punya Antibodi Covid-19

Dicky bilang, dirinya selalu menerapkan  prokes, terutama masker. Namun diakuinya, penggunaan masker tidak menjamin 100 persen seseorang tak tertular Covid-19. 

"Karena ini bergantung pada orang di sekitar kita. Di mana sekarang banyak orang sudah nggak pakai masker," ujarnya.

Baca juga : Pemerintah Luncurkan Buku Vaksinasi Covid-19, Ini Isinya

Kondisi ini, menurut Dicky, menjadi penyebab orang yang taat memakai masker tetap berisiko terpapar. "Makanya masker akan berguna kalau semua orang disiplin. Harus diingat memakai masker dilakukan untuk melindungi kita dan orang lain," papar dia.

Selain memakai masker, banyak tempat fasilitas umum terutama di pesawat yang juga rentan menjadi penyebaran Covid-19. Yakni, di toilet. Dia pun mengimbau, terutama untuk ibu-ibu yang sering bolak-balik ke toilet untuk memperhatikan kebersihan dirinya. 

Baca juga : DKI Buka Sentra Vaksinasi Covid-19 Di JIS

Meski sudah divaksin dan taat prokes, namun jika lingkungan sekitar abai dan masa bodo, penyebaran Covid-19 pun tetap akan rentan terjadi. Dicky pun mengajak semua pihak untuk tetap patuh menjalankan prokes dan intervensi pemerintah untuk menegakan penerapan prokes.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.