Dark/Light Mode

DPR Usul Kader Parpol Bisa Jadi Bos BI

Ingat, Sektor Keuangan Haram Diduduki Politisi!

Minggu, 23 Oktober 2022 06:30 WIB
Gubernur BI Perry Warjiyo. (Foto: Dok. Bank Indonesia).
Gubernur BI Perry Warjiyo. (Foto: Dok. Bank Indonesia).

 Sebelumnya 
Netizen ikut menolak usulan DPR terkait politisi bisa menjadi anggota Dewan Gubernur BI.

Akun @indah_hw mengatakan, sek­tor keuangan haram diduduki politisi. Sektor keuangan harus diduduki mereka yang paham dunia perbankan dan sektor keuangan. “(Mereka) Yang beneran ahli di bidangnya, bukan cuma modal sudah bisa politik doang,” tuturnya.

Akun @gulingmon siap turun ke jalan menolak usulan ini. Dia menegaskan, BI harus tetap independen. Kalau DPR sam­pai mengisi BI, ini usulan kebijakan pal­ing berbahaya.

Baca juga : Bahlil: Jaga Investor Dengan Jamin Stabilitas Politik

“Semangat banget ya DPR untuk bisa masuk ke lembaga keuangan Indonesia,” timpal @bisnismillenial.

“Mereka pengen Indonesia mengalami resesi juga. Pokoknya kalau sampai mer­eka masuk, harus demo besar-besaran ini,” sambung @dewisukmawati26.

Akun @nur.asikhin berharap, Pemerintah menolak usulan ini. Walaupun pasti banyak yang menyerang Presiden dengan keputusan menolak, dan DPR pasti akan bales menolak RAPBN dari Pemerintah.

Baca juga : Johanis Tanak Terpilih Jadi Komisioner KPK Pengganti Lili Pintauli

“Semoga Presiden menolak RUU yang diusulkan DPR ini,” harap dia.

Akun @wasesooo11 yakin, kalau sektor keuangan sudah dimasuki orang-orang politik, tidak bakal benar. Dia mengajak publik mencegah usulan DPR tersebut. “Jangan bensin naik doang yang diributin,” katanya.

Menurut @tedii71nugraha, dari yang sebelum-sebelumnya, sudah banyak negara yang bangkrut gara-gara sektor keuangannya dimasuki politisi. Kalau masih ada yang pro sama usulan DPR, pasti buzzeRp atau orang-orang fanatik buta.

Baca juga : OJK Dan IIA Perkuat Peran Profesi Auditor Intern Sektor Jasa Keuangan

“Anggota Dewan Gubernur BI dari kalangan politisi rentan membuat aturan yang menguntungkan partainya sendiri. Dan menambah ribut nanti, jadi nggak independen. Gila ini sih rawan banget,” kata @yudhahdyh_.

Akun @reilsyah menyarankan DPR bekerja sesuai kemampuan dan kapabili­tas. Jangan memaksakan diri, bisa celaka negeri ini karena keserakahan kalian.

“Weleh-weleh, BI mau jadi apa ke depan. DPR kemaruk jabatan,” timpal @ HadiSalim. [ASI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.