Dark/Light Mode

Duh, Capim KPK Males Lapor Harta Kekayaan

Jumat, 2 Agustus 2019 21:53 WIB
Gedung KPK Kunigan Jakarta.
Gedung KPK Kunigan Jakarta.

RM.id  Rakyat Merdeka - Pelaporan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2019-2023 masih rendah. 

Direktur Pemeriksaan dan Pendaftaran LHKPN Isnaini  membeberkan, dari 104 capim yang telah mengikuti tes psikologi, ada 65 orang yang merupakan penyelenggara negara. Nah, dari 65 itu, baru sedikit yang melaporkan LHKPN. 

Baca juga : Liverpool : Harga Bale Kemahalan

"Statistiknya yang baru lapor sekali 11 orang, dua kali sembilan orang, lapor tiga kali 15 orang, lapor empat kali 16 orang, lapor lima kali tujuh orang, lapor enam kali lima orang, lapor tujuh kali satu orang dan lapor sembilan kali satu orang," ungkap Isnaini dalam diskusi 'Pantang Absen LHKPN' di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (2/8).

Selain itu, Isnaini menyebut dari 65 orang penyelenggara yang tepat waktu melaporkan LHKPN hanya 31 orang. Sembilan orang terlambat melaporkan LHKPN. Sementara yang butuh perbaikan ada enam orang. 

Baca juga : Pansel Capim KPK Pelajari 900 Laporan Dan Masukan Dari Rakyat

"Belum lapor periode 2018, namun lapor di periode di bawah tahun 2018 sebanyak 19 calon pimpinan," imbuh Isnaini.

Kendati demikian, Isnaini belum bisa menjelaskan secara rinci terkait 65 orang yang merupakan penyelenggara dalam kandidat Capim KPK. Sebab hingga kini Pansel masih melakukan proses seleksi terhadap 104 orang tersebut.

Baca juga : KPK Garap Jaksa Kejati Bali

"Jadi kemungkinan akan terus berkurang, kemudian akan ada lagi tes assesment. Jadi untuk saat ini kami belum bisa menyampaikan nama nama secara detail," tutup Isnaini.

Untuk diketahui, sebanyak 104 kandidat Capim KPK jilid V telah melakukan tes psikologi yang dilakukan pada Minggu (28/7) lalu. Pansel akan mengumumkan mereka yang lulus seleksi tahap tiga tersebut pada Senin (5/8) mendatang. [OKT]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.