Dark/Light Mode

Jagoannya Disalip Prabowo-Gibran, Relawan Ganjar-Mahfud Santai

Selasa, 21 November 2023 12:46 WIB
Ketua Umum Kebangkitan Indonesia Baru KIB sekaligus Juru Bicara Gabungan Forum Relawan Jokowi Taki Reinhard Parapat. Foto: Istimewa
Ketua Umum Kebangkitan Indonesia Baru KIB sekaligus Juru Bicara Gabungan Forum Relawan Jokowi Taki Reinhard Parapat. Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA terbaru menyebut, jarak elektabilitas Prabowo-Gibran dengan pesaing beratnya Ganjar-Mahfud, sudah semakin lebar. Bulan November ini, jaraknya 11,7 persen.

Ketua Umum Kebangkitan Indonesia Baru (KIB) sekaligus Juru Bicara Gabungan Forum Relawan Jokowi Taki Reinhard Parapat santai menghadapi berbagai hasil survei Pilpres 2024.

Sebab, masih ada waktu untuk mengejar, kalaupun hasil survei benar-benar mencerminkan Ganjar-Mahfud sudah tertinggal.

"Kalau benar tertinggal, masih bisa dikejar. Tetapi kita tahu sama tahu hasil survei ini bisa dipesan, dan sangat dinamis," kata Taki, sapaan karibnya, dalam pesannya kepada RM.id, Selasa (21/11/2023).

Baca juga : Datang Ke Daerah Padat Penduduk, Relawan Mak Ganjar Sosialisasikan Ganjar-Mahfud

Dia yakin, Ganjar-Mahfud, pasangan Capres-Cawapres bakal keluar sebagai pemenang Pilpres 2024. Apalagi, dukungan dari berbagai simpul relawan terus berdatangan.

Relawan Ganjar-Mahfud juga tak selesai sebatas deklarasi. Mereka sangat militan dan langsung bekerja turun bertemu akar rumput.

"Ini duet yang paling berkualitas. Minim catatan dan track record buruk. Masyarakat di bawah sangat welcome dengan Mas Ganjar, dan Pak Mahfud," tuturnya.

Dia juga menyakini, Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud punya formula jitu. Yakni dengan mendatangi tokoh-tokoh kunci masyarakat untuk menyampaikan apa yang sebenarnya menjadi kekhawatiran para cendekia, akademisi, aktivis, atas kondisi demokrasi yang tengah kelabu ini.

Baca juga : 8 Ormas Di DKI Deklarasi Dukung Ganjar-Mahfud

Taki menyakini, berbagai isu seputar konstitusi dan ambisi meraih kekuasaan dengan berbagai cara ini, tak hanya jadi hidangan masyarakat kelas menengah. Masyarakat di bawah, lanjutnya, sudah melek informasi dan tahu praktik-praktik kotor demokrasi.

"Ini yang kami lakukan di bawah, menyampaikan door to door dengan bahasa akar rumput," tegasnya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto juga tak risau dengan banyaknya hasil survei yang menyebut, Ganjar-Mahfud kalah dari Prabowo-Gibran. Dia menyatakan bahwa hasil survei dapat berubah kapan saja. "Bagi kami, survei itu setiap saat berubah. Ketika diumumkan, itu sudah berubah," ujar Hasto kepada media di Hotel Sari Pan Pasific, Menteng, Jakarta Pusat pada Sabtu (18/11/2023).

LSI Denny JA kembali merekam elektabilitas Capres-Cawapres 90 hari jelang pencoblosan Pilpres 14 Februari 2024. Isu putusan Mahkamah Konstitusi (MK), dinasti politik, demokrasi yang mendung, yang ditujukan sangat masif, intens, sistematis, menyerang Jokowi dan pasangan Prabowo-Gibran, disebut tak memiliki efek elektoral negatif.

Baca juga : Rumpak Ajak Ahli Kawal Suara Ganjar-Mahfud

"Sebaliknya, elektabilitas Prabowo-Gibran justru meroket. Ganjar-Mahfud justru merosot, dan Anies-Muhaimin untuk pertama kalinya beranjak naik konsisten," kata Peneliti Senior LSI Denny JA, Adjie Al Faraby saat konferensi pers hasil survei di Jakarta Timur, Senin (20/11/2023).

Dalam hasil survei terbarunya, jika Pilpres dilaksanakan saat survei dilakukan, Prabowo-Gibran masuk putaran kedua. Sisa tiket diperebutkan oleh Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin.

Prabowo-Gibran berada di posisi teratas dengan elektabilitas 40,3 persen. Posisi kedua adalah Ganjar-Mahfud 28,6 persen disusul Anies-Muhaimin dengan 20,3 persen.

Sebesar 10,8 persen menyatakan belum memutuskan. Saat ini, selisih Prabowo-Gibran dengan pesaing terdekatnya yaitu Ganjar-Mahfud sudah 2 digit, yakni 11,7 persen. Jarak elektabilitas Prabowo-Gibran dengan Ganjar-Mahfud kian melebar. Padahal bulan Oktober 2023, selisih elektabilitas 1,5 persen.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.