Dark/Light Mode

Relawan Ganjar-Mahfud Dianiaya, Aktivis 98: Mereka Pahlawan Demokrasi

Minggu, 31 Desember 2023 16:59 WIB
Juru Bicara GERAK 98, Jeffri Lambok. Foto: Istimewa
Juru Bicara GERAK 98, Jeffri Lambok. Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Gerakan Aktivis (GERAK) 98 menyebut relawan pasangan Capres-Cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang dianiaya di Yogyakarta dan Boyolali, Jawa Tengah merupakan pahlawan demokrasi.

"Usut tuntas kasus ini. Jangan sampai ada lagi tragedi Semanggi jilid dua. Turut prihatin atas kejadian, mereka yang dianiaya adalah pahlawan reformasi,” kata Juru Bicara GERAK 98, Jeffri Lambok, Minggu (31/12/2023).

Jeffri menambahkan perjuangan para relawan tersebut sama dengan perjuangan para aktivis yang terus mengawal reformasi agar berjalan tegak lurus. Jangan sampai reformasi yang sudah berjalan dibikin kisruh.

Baca juga : Relawan Ganjar-Mahfud Kembangkan Potensi Lokal Untuk Genjot Perekonomian Warga

"Legalitas menabrak legitimasi moral, mulai dari Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) hingga penggunaan aparatur negara dalam prosesnya," tegasnya.

Karena itu, semangat 25 tahun reformasi perlu terus digaungkan. Hal tersebut merupakan skenario terburuk demokrasi yang sama-sama tidak diinginkan seluruh rakyat Indonesia.

"Tahun ini 2024 adalah tahun genting, 'vivere pericoloso'. Jawabnya adalah melawan atau kita jangan berharap kapal Indonesia dapat berlabuh menuju Indonesia Emas 2045," ujar dia.

Baca juga : Keroyok Relawan Ganjar-Mahfud, Oknum Prajurit Diperiksa Denpon Surakarta

Kekuasaan, jelas Lambok, perlu dijalankan sesuai dengan hukum yang berlaku atau memenuhi aspek legalitas. Kekuasaan juga harus disahkan secara demokratis.

Sehingga memiliki legitimasi demokratis. Suksesi kekuasaan tidak boleh bertentangan dengan prinsip-prinsip dasar moral.

"Sejarah memberikan pelajaran untuk langkah ke depan yang lebih baik. Fondasi demokrasi saat ini lahir dari perjuangan melawanan pemimpin tirani yang mencerabut demokrasi dari akar demokrasi sejati, monarki Orde Baru," tandas dia.

Baca juga : Relawan Ganjar-Mahfud Sampaikan Pesan Untuk Menjadi Pemilih Cerdas

Sebelumnya diberitakan adanya penganiayaan terhadap relawan paslon nomor urut tiga. Peristiwa itu viral di media sosial. Dalam video yang beredar dinarasikan relawan Ganjar-Mahfud baru selesai mengikuti acara di Boyolali.

Lalu, mereka dicegat oknum TNI dari Batalyon 408. Dalam video terlihat sejumlah orang itu awalnya berada di pinggir jalan. Tak lama setelahnya, terduga pelaku langsung. menghampiri pemotor yang tengah melintas.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.