Dark/Light Mode

Polri: Korban dan Kendaraan Kecelakaan KM 58 Tol Japek Sudah Dievakuasi

Senin, 8 April 2024 13:50 WIB
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko. (Foto: Divhumas Polri)
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko. (Foto: Divhumas Polri)

RM.id  Rakyat Merdeka - Polri telah melakukan evakuasi kendaraan serta korban kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek (Japek) KM 58. Hal ini dilakukan pasca kecelakaan yang melibatkan Daihatsu Gran Max (KR1), Daihatsu Terios (KR2), dan bus besar (KR3) di KM 58 +600 dari arah Bandung ke Jakarta.

“Polri telah melakukan evakuasi kepada para korban, menuju rumah sakit di Karawang. Kemudian juga melakukan langkah-langkah evakuasi kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut,” ujar Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko saat konferensi pers di Mabes Polri, Senin (8/4/2024).

Dikatakan Karopenmas, kecelakaan tersebut terjadi pada Senin hari ini, pukul 07.04 WIB. Pasca kejadian naas itu, Polri telah melakukan rekayasa lalu lintas.

Baca juga : Menhub Prihatin Kecelakaan Di Tol Cikampek, Minta Pemudik Disiplin

“Polri telah melakukan serangkaian kegiatan untuk rekayasa lalu lintas, sehingga tidak menjadi penumpukan dan untuk mengurai kepadatan akibat kejadian tersebut,” terangnya.

Karopenmas tak henti-hentinya mengimbau kepada pemudik untuk terus berhati-hati. Terlebih Kapolri terus menekankan untuk mengutamakan keselamatan di jalan.

"Bapak Kapolri selalu menegaskan, intens, kesinambungan, pada saat di Banten, Jawa Tengah, Jawa Timu, Bali, dan Jawa Barat, selalu menekankan terkait dengan hati-hati. Yang paling penting adalah paling utama keselamatan sampai dengan tujuan,” tegasnya.

Baca juga : Kurangi Kepadatan, Jalan Tol Japek II Selatan Siap Dilalui Saat Lebaran

Meski telah diberlakukan rekayasa lalu lintas, kata Karopenmas, tak berarti pengendara bisa melaju cepat. Ia sekali lagi menekankan untuk mengutamakan keselamatan.

“Karena ini ada kegiatan rekayasa lalu lintas, tentu ada kekosongan jalan, dan ini bukan berarti untuk cepat, tetapi yang paling utama adalah keselamatan,” katanya.

“Tetap patuhi aturan dan peraturan yang berlaku, dan kemudian tertib di jalan,” pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.