Dark/Light Mode

Moeldoko Diserang, Relawan: Aznil Tan Sakit Hati Gagal Jadi Tenaga Ahli KSP

Selasa, 4 Februari 2020 16:50 WIB
Mulyadi (Foto: Istimewa)
Mulyadi (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Mulyadi, salah seorang relawan pendukung Jokowi, menilai, pernyataan Aznil Tan yang menyerang dan mencerca Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko, dikarenakan kegagalannya menjadi Tenaga Ahli Utama KSP. Peristiwa ini menurutnya sangat memalukan dan provokatif.      

Menurutnya, pernyataan Aznil Tan yang menyerang Moeldoko beraroma sakit hati dan dendam. Pernyataannya penuh diksi seperti pernah diigunakan saat Pilpres 2019.  "Dia mau beralasan dan berkilah apa pun, faktanya Azril Tan batal jadi Tenaga Ahli Utama KSP. Sebab itu, tidak perlu berceloteh dan menyerang Moeldoko, semua pernyataannya hoaks mirip seperti pernah ada dalam kampanye 2019," ujar Mulyadi, dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Selasa (4/2).        

Baca juga : Ini Alasan Syamsuddin Haris Mau Jadi Dewas KPK

Apa pun ceritanya, kata Mulyadi, sebagai relawan pendukung Jokowi, pernyataan itu sangat naif dan memalukan. Dia menilai sikap, ungkapan dan cara Aznil Tan mencerca dilakukan untuk menghasut Presiden Jokowi agar mencopot Moeldoko.      

Mulyadi mengakui, Aznil Tan memang pendukung Jokowi. Tapi, dia menuding, karakter Aznil bikin gaduh. Aznil bikin banyak kegiatan, namun motifasinya supaya dilirik pada posisi tertentu.       "Kami Relawan malah bersyukur bahwa Aznil Tan akhirnya tertolak di KSP," ucapnya.      

Baca juga : Pemko Padang Panjang Usulkan Chatib Sulaiman Jadi Pahlawan Nasional

Menurutnya, Aznil tak sebanding dengan Johan Budi atau Ali Muchtar Ngabalin. "Mengaku sebagai aktivis 98, tapi karakternya berbeda dengan Adian Napitupulu pendukung Jokowi tanpa reserve. Karena dukungan kita bukan untuk Jokowi pribadi, tapi untuk kemajuan NKRI dan Rakyat Indonesia," sebut Mulyadi.      

Dia berharap Aznil Tan introspeksi diri. Tidak perlu menyalahkan orang lain jika kelompoknya tidak diterima Istana. Mulyadi mengatakan, masyarakat tahu sumbangsih Moeldoko, dan masyarakat juga bisa menilai siapa Aznil Tan. "Sebaiknya tenang dan bangga atas kinerja relawan dalam mendukung Jokowi. Ini yang terpenting, jangan membuat gaduh," pungkasnya. [SAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.