Dark/Light Mode

Pengusaha Tawarkan Hotel Untuk Rawat Pasien Corona

Kamis, 19 Maret 2020 15:24 WIB
Doni Monardo/BNPB
Doni Monardo/BNPB

RM.id  Rakyat Merdeka - Mengantisipasi lonjakan pasien virus corona atau Covid-19, sejumlah pengusaha yang tergerak hatinya ikut berpartisipasi membantu pemerintah, menawarkan banyak hotel sebagai tempat isolasi atau rawat inap.

Tawaran itu sudah disampaikan kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Ketua Gugus Tugas Doni Monardo mengapresiasi dukungan dan bantuan tersebut.

Baca juga : Gugus Tugas Siapkan 2 Ribu Tempat Tidur Untuk Pasien COVID-19 Di Wisma Atlet

“Ada juga tawaran dari sejumlah pengusaha, karena banyak hotel yang relatif kosong dan karena kepeduliannya kepada negara, partisipasi masyarakat yang sangat tinggi. Mereka sudah menawarkan," kata Doni dalam wawancara dengan wartawan melalui video conference di Jakarta, Kamis (19/3).

Tawaran itu, lanjut Doni, saat ini tengah ditindaklanjuti oleh tim dari Kementerian Kesehatan. "Nanti tim dari Kemenkes akan menilai kesiapan dari tempat-tempat tersebut," ucapnya.

Baca juga : Jokowi Ingin Wisma Atlet dan Hotel Milik BUMN DiJadikan RS Darurat Corona

Namun, Doni belum menyebut jumlah hotel maupun jumlah kamar secara pasti. Sejauh ini, Gugus Tugas baru memastikan kesediaan 2 ribu kamar di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat. 

Selain itu, juga ada penambahan sekitar 1.000 kamar dari 5 rumah sakit swasta yang sudah mendapatkan izin dari Kementerian Kesehatan.

Baca juga : Operasi Pasar Untuk Hadapi Virus Corona

“Kemudian juga rumah sakit swasta yang sudah mendapatkan izin, ada 3 rumah sakit. Kemudian ada 2 lagi, jadi ada 5 rumah sakit swasta yang bisa menampung pasien Covid-19. Kapasitas tempat tidur bisa mencapai 1.000 unit," terang Doni. [SAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.