Dark/Light Mode

Harun Masiku Diduga Mati

Fakta Apa Hoaks

Jumat, 15 Mei 2020 03:59 WIB
Politisi PDIP Harun Masiku. (Foto: Istimewa)
Politisi PDIP Harun Masiku. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sudah lebih dari lima bulan, caleg PDIP Harun Masiku belum juga tertangkap KPK. Harun seperti ditelan bumi. Jejaknya pun tak terendus. Berbagai spekulasi pun bermunculan. Bahkan ada yang menyebut, buronan kasus suap PAW anggota DPR itu, diduga sudah meninggal. Fakta apa hoaks?

Dugaan Harun sudah meninggal dilontarkan Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman. Alasannya, sampai sekarang, sama sekali tak ada informasi baru tentang Harun. Berbeda dengan buronan KPK lainnya, eks sekretaris MA Nurhadi yang masih ada kabarnya.

"Aku menduga HM meninggal karena perbandingan Nurhadi yang tiap minggu selalu ada informasi baru bersifat valid dari banyak orang. Namun, untuk HM tidak pernah ada informasi seperti Nurhadi," ujar Boyamin, saat dikontak, semalam.

Baca juga : Berkah Apa Musibah

Satu lagi yang memperkuat dugaan itu adalah bukti tangkapan layar yang berisi percakapan antara Harun dengan kawannya yang bernama Budi. Harun, meminta tiket pesawat kepada Budi pada Desember lalu. Itu menandakan Harun tak punya duit. "Dengan kondisi nggak punya duit, bagaimana bisa bersembunyi tanpa terlacak kalau bukan sudah dead? Itu (Harun mati) adalah satu-satunya jawaban yang logis," tegasnya.

Tapi, disinggung apakah kematian Harun fakta atau hoaks, Boyamin tak bisa memastikan. "Setengah hoaks dan setengah fakta," jawab Boyamin.

Isu ini juga pernah dilontarkan Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane. Menurutnya, sumber IPW pun menginformasikan bahwa Harun sudah tewas. Namun, Neta tidak menjelaskan dengan rinci mengenai informasi yang menyebutkan Harun tewas. "Tapi sumber itu tidak menjelaskan, apa penyebabnya. Terlepas dari sinyalemen itu, IPW berharap KPK terus memburu Harun dan segera menangkapnya," ujar Neta.

Baca juga : BPS Perbaiki Data Pangan

Pakar hukum pidana Abdul Fickar Hadjar menyatakan, wajar jika muncul dugaan Harun sudah tewas. "Persangkaan dan dugaan sangat boleh dilakukan, mengingat tidak ada tanda tanda aktivitas dari Harun Masiku yang kini masih buron," tuturnya, kemarin.

Sementara itu, KPK meyakini Harun masih hidup. Sebab, komisi pimpinan Firli Bahuri cs itu belum mendapatkan bukti kematian Harun. "Sejauh ini KPK tidak memperoleh informasi dan bukti valid bahwa HM telah meninggal," tegas Plt Jubir KPK Ali Fikri.

KPK memastikan, akan terus mengejar Harun. Sembari melakukan perburuan, KPK memastikan, penyidikan perkara yang menjerat Harun terus berjalan. "Sekalipun tersangka belum tertangkap," imbuh Ali.

Baca juga : Tawaran Jasa Mudik Rame Di Medsos, Polisi Bisa Apa?

Sementara Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango menyatakan, penyidik komisinya tak terpengaruh dengan isu meninggalnya Harun. Sama seperti Ali, dia memastikan, penyidikan perkaranya masih tetap berjalan. Begitu pula dengan pengejarannya. "Kami tidak terpengaruh dengan spekulasi-spekulasi dari beberapa pihak mengenai dugaan telah meninggalnya tersangka," tegas Nawawi, kemarin.

Senada, Kabag Penum Mabes Polri Kombes Ahmad Ramadhan juga tak mau berspekulasi soal itu. "Polri masih berupaya mencari Harun Masiku, dalam rangka membantu KPK," tuturnya.

Terpisah, Anggota Komisi III DPR Didik Mukrianto menyatakan, jika KPK tidak yakin Harun meninggal, Firli Bahuri cs dan korps baju cokelat harus segera menangkapnya. "Kalau KPK dan Kepolisian tidak yakin dengan anggapan masyarakat bahwa Harun Masiku sudah hilang atau dihilangkan alias dimatikan, tunjukkan keseriusannya. Segera tangkap buronan tersebut," tegas Didi. [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.