Dark/Light Mode

Gubernur Bali I Wayan Koster Ogah Terburu-buru Buka Obyek Wisata

Selasa, 16 Juni 2020 07:49 WIB
Gubernur Bali I Wayan Koster (Foto: Instagram)
Gubernur Bali I Wayan Koster (Foto: Instagram)

RM.id  Rakyat Merdeka - Dibukanya kembali pusat perbelanjaan, disusul pembukaan area pariwisata pada 20 Juni 2020 di Jakarta, tak lantas membuat Gubernur Bali I Wayan Koster tergoda mengeluarkan kebijakan membuka obyek wisata di Pulau Dewata.

“Kita jangan terburu-buru atau terpancing dengan sodokan-sodokan, agar kita ini cepat membuka tempat pariwisata,” kata Koster saat memberikan sambutan di Rapat Paripurna di Gedung DPRD Bali, Senin (15/6).

Baca juga : Takut Corona, Rafa Ogah Buru-buru Ikut Turnamen Tenis

Koster mengaku sudah mendapat arahan dari Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo agar tidak terburu-buru membuka pariwisata di Bali. “Beliau mengingatkan kepada saya. Bapak Gubernur jangan buru-buru membuka pariwisata, harus betul-betul sangat hati-hati dan terlebih dahulu memastikan bagaimana dinamika perkembangan Covid-19 di Bali ini,” ungkapnya.

Koster menegaskan sikapnya tidak hanya mementingkan kepentingan ekonomi dan bisnis, namun juga mementingkan keselamatan dan kesehatan masyarakat Bali.

Baca juga : Gubernur Sumsel Andalkan KA Untuk Angkut Batu Bara

“Saya tidak dalam posisi mengikuti keluhan sejumlah pelaku pariwisata yang ingin cepat-cepat buka. Karena Bapak Presiden pun sudah memberikan arahan agar kita berhati-hati dan negara-negara lain juga belum memperbolehkan (warga) negaranya keluar dari negaranya (atau) masuk ke negaranya,” jelasnya.

Koster lantas mencontohkan Singapura yang sampai Desember belum menerima warga asing masuk ke negaranya.

Baca juga : Senator Jihan Dorong Lampung Jadi Obyek Wisata Nasional

Warga Negeri Merlion itu juga dilarang keluar dari negaranya. Karenanya, Koster meminta kepada semua pihak bersabar l, dan tidak mendesak agar lokasi wisata segera dibuka kembali.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.