Dark/Light Mode

Tadi Malam Terjaring OTT Bareng Istri

Bupati Kutai Timur Ismunandar Sudah Digelandang ke Gedung KPK

Jumat, 3 Juli 2020 11:18 WIB
Bupati Kutai Timur Ismunandar dan istri, Encek UR Firgasih (Foto: Instagram)
Bupati Kutai Timur Ismunandar dan istri, Encek UR Firgasih (Foto: Instagram)

RM.id  Rakyat Merdeka - Bupati Kutai Timur Ismunandar telah dibawa ke Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, setelah terjaring operasi tangkap tangan di sebuah hotel di Jakarta, Kamis (2/7) malam.

Ia digelandang ke Gedung Merah Putih bersama istrinya yang juga Ketua DPRD Kutai Timur, Encek UR Firgasih dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Edward Azran, beserta empat orang lainnya.

"Iya betul. Sudah dibawa ke Gedung KPK," ujar Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango dalam keterangannya kepada wartawan di Jakarta, Jumat (3/7). 

Baca juga : Tak Lakukan Penjaringan Calon Bupati, PKB Sidoarjo Andalkan Rekomendasi DPP

Total jumlah orang yang diamankan KPK berjumlah 15 orang. Tujuh orang diamankan di Jakarta pada Kamis (2/7) malam. Sisanya, diamankan di Kutai Timur dan Samarinda, Kalimantan Timur. Mereka menjalani pemeriksaan di Polresta Samarinda, sebelum diterbangkan ke Jakarta.

Dalam OTT tersebut, KPK turut mengamankan sejumlah uang dan buku rekening bank. Namun, Nawawi mengaku belum mengetahui jumlah uang yang disita.

Sementara itu, Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan, Ismunandar yang terjaring OTT pada Kamis (2/7) malam, diduga terkait kasus korupsi berupa penerimaan hadiah atau janji pengadaan barang dan jasa.

Baca juga : Ini Profil Tetty Paruntu, Eks Bupati Cantik Minahasa Selatan yang Dipanggil ke Istana

"Betul, tadi malam ada giat tertangkap tangannya para pelaku korupsi. Terkait penerimaan hadiah atau janji dalam pengadaan barang dan jasa di salah satu kabupaten di wilayah Kalimantan Timur," ujar Firli dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (3/7).

Saat ini, tim KPK masih bekerja di lapangan dan memastikan perkembangan kegiatan tangkap tangan tersebut.

"Kami akan sampaikan semuanya, setelah pengumpulan keterangan dan barang bukti selesai," pungkas Firli. [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.