Dark/Light Mode

Pesawat Buatan Habibie Dimuseumkan, Rakyat Menangis

Jumat, 21 Agustus 2020 05:17 WIB
Pesawat N250 karya BJ Habibie yang akan dimuseumkan (Foto: Dok. TNI AU)
Pesawat N250 karya BJ Habibie yang akan dimuseumkan (Foto: Dok. TNI AU)

RM.id  Rakyat Merdeka - Inilah ironi bangsa yang katanya besar dan kaya raya ini. Pesawat N250 Gatotkaca buatan BJ Habibie, yang dulu jadi salah satu kebanggaan bangsa, kini masuk museum. Mendengar ini, rakyat menangis.

Sebelumnya, N250 lama terparkir di hangar di PT Dirgantara Indonesia (PTDI), Bandung. Tapi kini, tidak akan ada lagi. Pesawat tersebut sudah diperetelin. Baut demi baut N250 sudah dilepas. Semua panel akses di bagian utama juga dibongkar. Baik itu mesin, baling-baling, maupun struktur utama pesawat seperti body, wing, dan vertical stabilizer. PTDI menyerahkan pesawat pertama buatan Indonesia yang berhasil terbang itu ke TNI Angkatan Udara. Selanjutnya, pesawat tersebut ditempatkan di Museum Pusat Dirgantara Mandala (Muspusdirla), Lanud Adisutjipto, Yogyakarta.

Baca juga : Program Pembagian Masker Di Kuningan Di Semangatin Mendagri

"Penyerahan ini sebagai tindak lanjut Surat Keputusan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (SKEP) Nomor 284/VIII/2020 tanggal 14 Agustus 2020 tentang Penugasan Penerimaan Hibah Pesawat PA01 N250 milik PTDI untuk ditempatkan di Muspusdirla," ujar Manager Komunikasi Perusahaan dan Promosi PTDI Adi Prastowo, dalam keterangan tertulis, kemarin.

Pembongkaran warisan Habibie itu dilakukan dengan sangat hati-hati. Bukan hanya bagi personelnya, tetapi juga sparepart-nya. Tujuannya, agar struktur pesawat yang dibongkar tidak mengalami kerusakan hingga nantinya dipasang kembali di Yogyakarta.

Baca juga : Hassan Rouhani: Iran Selalu Menang

N250 dikirimkan ke Yogyakarta melalui jalur darat. Jika tak ada hambatan, pihak museum akan menerima pesawat bersejarah tersebut Selasa (25/8), pekan depan. Rencananya, serah terima akan dihadiri Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, Dirut PTDI Elfien Guntoro, dan jajaran pejabat di lingkungan TNI AU dan PTDI.

Menilik sejarah ke belakang, N250 Gatotkaca merupakan pesawat pertama hasil dari Grand Strategy tahap 3 yang dicanangkan Habibie, yakni Tahap Pengembangan Teknologi. N250 merupakan pesawat turboprop yang menggunakan teknologi mutakhir, seperti fly by wire system, full glass cockpit with engine instrument and crew alerting system (EICAS), engine control with full authority digital engine control (FADEC), dan electrical power system with variable speed constant frequency (VSCF) generator yang biasa dipakai dalam pesawat tempur, yang saat itu baru diterapkan pada B737-500.

Baca juga : Perluas Pemanfaatan Gas, PGN Perkuat Sinergi BUMN

Pada 1989, N250 diperkenalkan di Paris Airshow, Le Bourget, Perancis oleh Habibie. Kemudian, pada 10 November 1994, prototipe N250 Gatotkaca berkapasitas 50 penumpang keluar dari hanggar dengan ditarik 50 karyawan IPTN.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.