Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Usut Kasus Kematian Adik Edo Kondologit, Polda Papua Barat Bentuk Tim Khusus

Senin, 31 Agustus 2020 12:13 WIB
Usut Kasus Kematian Adik Edo Kondologit, Polda Papua Barat Bentuk Tim Khusus

RM.id  Rakyat Merdeka - Polda Papua Barat membentuk tim khusus untuk menyelidiki kemungkinan kesalahan prosedur yang dilakukan jajarannya, sehingga menyebabkan adik ipar penyanyi Edo Kondologit, George Karel Rumbino alias Riko (21) tewas saat ditahan di Mapolres Sorong Kota.

Tim gabungan ini terdiri dari penyidik Ditreskrimum dan Propam Polda Papua Barat.

Baca juga : Usut Kebakaran Gedung Kejagung, Polda Metro Petakan Saksi-saksi

"Kapolda Papua Barat telah membentuk tim yang dipimpin Dirreskrimum Polda Papua Barat dan Kabid Propam Polda Papua Barat untuk menyelidiki kasus tersebut. Apabila ada pelanggaran yang dilakukan anggota, tentunya (anggota yang melanggar) akan ditindak," ungkap Kadiv Humas Polri Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono dalam siaran pers, Jakarta, Senin (31/8).

Dalam siaran pers berbeda, Kapolres Sorong Kota AKBP Ary Nyoto Setiawan menjelaskan secara lengkap hasil investigasi penyebab tewasnya Riko.

Baca juga : Usut Kebakaran Gedung Kejagung, Polda Metro Jaya Terjunkan Tim Labfor dan Inafis

Dia memaparkan, Riko yang diduga di bawah pengaruh alkohol, masuk ke rumah korban melalui jendela bagian belakang dan mengambil telepon seluler.

Pada saat pelaku hendak mengambil televisi, korban tiba-tiba mengetahui dan memergoki pelaku. Antara korban dan pelaku sempat saling dorong, hingga akhirnya korban terjatuh kemudian dicekik oleh pelaku, menggunakan tali pada bagian leher hingga tewas.

Baca juga : Ikut-ikutan Kegiatan Politik di Hong Kong, WNI Bisa Diincar Pemerintah China

"Kemudian pelaku memperkosa korban sebanyak satu kali," ujarnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.