Dark/Light Mode

Akhir Oktober Libur Panjang

Silakan Kalau Mau Berwisata, Tapi Jaga Protokol Kesehatan

Rabu, 21 Oktober 2020 06:26 WIB
Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Doni Monardo. (Istimewa)
Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Doni Monardo. (Istimewa)

 Sebelumnya 
Seperti diketahui, pemerintah telah menetapkan cuti bersama pada 28 dan 30 Oktober. Dua tanggal cuti bersama itu mengapit tanggal merah peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada 29 Oktober.

Kebijakan cuti bersama ini diatur dalam Keputusan Presiden Nomor 17 tahun 2020. Netizen ikut menyuarakan liburan diisi kegiatan yang tidak menimbulkan kerumunan.

Liburan panjang tidak harus berisiko meningkatkan kasus Covid-19. Tetap taati protokol kesehatan (prokes) dengan #3M; #memakai masker, #mencuci tangan, dan #menjagajarak.

Baca juga : KPU Minta Peserta Pilkada Patuhi Protokol Kesehatan

“Bukan gak boleh liburan, hanya mencegah terjadinya kerumunan,” ujar Hopegiacinta. Menurut Drpriono1, berwisata di libur panjang tidak harus berisiko meningkatkan kasus Covid19.

Kata dia, hindari tempat wisata yang banyak kerumunan orang dan pilih tempat yang terbuka. “Selalu 3M. Rencanakan dan selalu waspada,” katanya.

Markonah76 meminta masyarakat lebih selektif memilih tempat liburan. Dia bilang, jika tetap ingin liburan saat pandemi ini, pilihlah tempat wisata yang aman dan hindari kerumunan.

Baca juga : Kang Emil Siap Ketatkan Seluruh Pintu Masuk Dan Tempat Wisata Di Jawa Barat

“Yang pasti tetap taat prokes,” tuturnya. Aryprasetyo85 mengingatkan para stakeholders mengatur tempat-tempat liburan, terkait kapasitas para pengunjung tempat liburan, hotel dan penginapan.

“Masih ada waktu. Ini masih 4-5 hari. Diatur dengan para pengelola,supaya tidak terjadi kerumunan,” saran dia. AryaZulvikar memilih untuk tetap berada di rumah saat libur panjang nanti.

Dia merasa lebih baik suntuk di rumah, tidur di hari libur, daripada 2 minggu diisolasi di Wisma Atlet. “Perhatian Perhatian!!!!!! Mohon menjaga kondisi dan protokol kesehatan, karena bentar lagi libur panjang woiii!!! Diem-diem di rumah aja yeee.

Baca juga : Sebelum Vaksin, Terapkan Dulu Protokol Kesehatan

Biar Corona ilang. Pleaseeee,” kata Upikbabugaul. Hal senada diungkapkan Broo_kokok. Kata dia, lebih baik diam di rumah membantu orang tua dibandingkan pergi liburan.

“Daripada dites segala, mending diem di rumah bantu-bantu emak sama bapak,” katanya. [ASI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.