Dark/Light Mode

Karena Covid-19

Menteri Nahan Napas Rakyat Nahan Perut

Selasa, 27 Oktober 2020 07:23 WIB
Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo (Foto: Instagram/edhy.prabowo)
Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo (Foto: Instagram/edhy.prabowo)

 Sebelumnya 
Selain itu, sebut dia, bantuan dari pemerintah itu masih dominan menyasar 40 persen masyarakat dengan pengeluaran paling bawah. Sementara, masyarakat kelas menengah saat ini sangat rentan jatuh di garis kemiskinan.

Ia menyarankan agar pemerintah melakukan realokasi bantuan-bantuan yang terhambat dialokasikan ke BLT. Lalu, subsidi gaji harusnya juga menyasar pekerja UMKM, TKI, nelayan, dan buruh di sektor informal lainnya. "Sehingga, mereka bisa bertahan di tengah kehilangan pendapatan seperti sekarang," tuturnya.

Baca juga : Nasdem Bakal Serahkan Catatan Ke Pemerintah

Yang menyedihkan, kata dia, untuk 2021, jumlah bantuan yang akan disebar ke rakyat justru dipangkas cukup signifikan. Bhima sangat menyayangkan hal ini. Sebab, jika bantuannya berkurang, bisa semakin banyak kesusahan. Padahal, belum diketahui pandemi ini akan berakhir sampai kapan. "Harusnya terus dibantu," harapnya.

Di dunia maya, banyak warganet yang mengeluhkan mengenai susahnya mencari makan saat ini. Jika kondisi ini tidak segera dibenahi, mereka khawatir muncul masalah sosial. "Bisa saja kondisi di Thailand akan menular ke Indonesia, karena Rakyat terancam perutnya lapar," cuit @ANDINI_MAHARAN1. 

Baca juga : Informasi Yang Belum Final Tidak Perlu Diributkan, Oke?

Sedangkan akun @rakyat_biasa12 membandingkan nasib para menteri yang pernah kena Corona dengan kondisi rakyat saat ini yang sedang kesusahan. "Gara-gara Corona, menteri nahan napas, rakyat nahan lapar...," kicaunya. 

Akun @JackVardan nyahut dengan suara lantang. "Rakyat yang lapar akan bersuara, jangan tahan. Ketidakadilan yang merajalela, biar mereka bersuara, jangan ditahan," tulisnya. "Rakyat kelaparan itu diberi makan bukan dilatih," kritik @machbeach. 

Baca juga : Airlangga: Penanganan Covid-19 Dan Dampak Ekonominya Terkendali

Namun, ada juga yang berkelakar. "Rakyat kita sudah menguasai ilmu tahan lapar ka," canda @Belepotancocote. "Tahan masuk angin yang belum kak," timpal @poppyjoyta. [SAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.