Dark/Light Mode

Anugerah PWI Bogor

Menghargai Pejuang Kemanusiaan Dan Kesetiawakanan Sosial

Sabtu, 12 Desember 2020 05:20 WIB
Tokoh Pers Nasional, Margiono menyerahkan penghargaan Pejuang Kemanusiaan dan Kesetiakawanan Sosial kepada Sekjen DPP PAN, Eddy Soeparno dalam acara Anugerah Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bogor, di Museum PETA, Bogor, Jawa Barat, kemarin.
Tokoh Pers Nasional, Margiono menyerahkan penghargaan Pejuang Kemanusiaan dan Kesetiakawanan Sosial kepada Sekjen DPP PAN, Eddy Soeparno dalam acara Anugerah Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bogor, di Museum PETA, Bogor, Jawa Barat, kemarin.

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepedulian sejumlah kalangan untuk tetap membantu warga yang kesulitan akibat pandemi Corona mendapatkan apresiasi dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bogor. Mereka dinobatkan sebagai pejuang kemanusiaan dan kesetiakawanan sosial.

Pandemi Corona yang telah berlangsung selama 9 bulan ini telah menghantam berbagai sektor kehidupan. Tak hanya sektor kesehatan, tapi juga ekonomi, sosial, budaya hingga Pendidikan. Aktivitas warga terbatas, usaha bangkrut, hilang pekerjaan, sampai anak-anak tak bisa belajar langsung di sekolah.

Kondisi ini juga terjadi Kota Bogor. Bedanya, pada wilayah yang dijuluki Kota Hujan ini, muncul berbagai relawan kemanusiaan. Ada yang mengulurkan tangan memberi bantuan, makanan dan lain sebagainya. Berkat perjuangan mereka ini, perlahan tapi pasti harapan di Kota Bogor kembali muncul.

Atas dasar itu, PWI Kota Bogor berinisiatif memberikan penghormatan dan penghargaan kepada para pejuang di masa pandemi. Acara ini dikemas dalam acara Anugerah PWI Kota Bogor 2020. Kegiatan digelar di Museum dan Monumen PETA, Kota Bogor, kemarin malam. Acara digelar bertepatan dengan Hari Kesetiakawanan Sosial yang jatuh 11 Desember.

Baca juga : Jangan Terlena Dengan Vaksin Dan Abaikan Prokes

Sejumlah tokoh hadir. Ada Wali Kota Bogor Bima Arya, Sekda kota Bogor Syarifah Sofiah Dwikorawati dan Ketua PWI Kota Bogor Aritha Utama Surbakti. Hadir juga tokoh pers nasional yang juga mantan Ketua Umum PWI Pusat Margiono serta Sekjen PAN Eddy Soeparno.

Acara yang disiarkan secara Streaming ini dibuka oleh Bima Arya. Dalam sambutannyaI Bima mengatakan perang melawan Covid-19 masih jauh dari kata selesai. Warga Kota Bogor masih banyak yang terpapar.

Dalam setiap perangI kata BimaI selalu melahirkan pahlawan dan pecundang. Setiap perang juga, selalu mencatatkan pemenang dan pengkhianat. Sering kali sulit menemukan pahlawan. Tidak mudah juga menemukan pecundang.

Bersyukur di saat yang samaI ada orang yang menjadi pahlawan. YaituI mereka yang mengambil risiko kehilangan nyawanya untuk menyelamatkan banyak orang. Sulit memang mencarinya. Karena pahlawan sejati tidak ingin ditemukan, dan tidak mau untuk dikenal.

Baca juga : Menteri & Pejabatnya Tersangka, Kemensos Pastikan Bantuan Sosial Jalan Terus

Bima pun memberikan apresiasi kepada PWI yang telah mengambil langkah yang luar biasa. PWI berusaha untuk menemukan pahlawan dan mengangkat para pahlawan. “Bukan untuk mempopulerkan orang-orang itu tapi untuk menambah semangat kita bahwa kita insya Allah akan menang melawan Covid-19,” paparnya.

Aritha Surbakti mengatakanI penerima penghargaan ini ditetapkan oleh dewan juri dan panelis. Semuanya berasal dari akademisiI jurnalis senior dan praktisi yang terkait dengan tema Kesetiakawanan.

“Semoga penghargaan ini bisa menjadi apresiasi bagi kawan-kawan yang telah dan terus berjuang. Dan kami berharap anugerah ini dapat menjadi dorongan untuk kita semua agar terus semangat dalam berjuang dan kita pasti menang,” kata Aritha.

Dalam acara iniI PWI Kota Bogor memberikan penghargaan kepada kelompok masyarakat, komunitas, profesi maupun individu yang berjasa sebagai pahlawan dan pejuang melawan Covid-19 di Bogor.

Baca juga : Mahfud Disayang Kawan Dan Lawan

Ada sejumlah kategori dan nominasi, seperti Kategori Pejuang Kesehatan, Pejuang Kemanusiaan dan Pejuang Filantropi. Kategori Pejuang Kemanusiaan kepada pegiat kemanusiaan, Anita P Mongan dan Posko 13 Kelurahan Curug.

Pejuang Filantropi diberikan kepada Rachmat Achyar Faizal dan Bogor Mengabdi dari Yayasan Difabel Indonesia. PWI juga memberikan Kategori Bintang Jurnalistik kepada wartawan LKBN AntaraI Riza Harahap.

Untuk kategori Tokoh Nasional Kesetiakawanan Sosial diberikan kepada Edy Soeparno dan Aditya Prayoga. Aditya Prayoga pemilik rumah makan yang memberikan makanan gratis.

Sementara ituI Edy Soeparno mengaku terkejut mendapat pengharg aan tersebut. Ia menyampaikan apresiasi kepada PWI dan berharap semua pihak turut bahu membahu dalam melawan Covid-19. MengingatI masih banyak warga yang tak percaya dengan Covid-19. [BCG]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.