Dark/Light Mode

Mobil Pengangkut BBM Terseret Banjir Lahar Dingin Gunung Semeru

Senin, 8 Februari 2021 21:21 WIB
Mobil Pengangkut BBM Terseret Banjir Lahar Dingin Gunung Semeru

RM.id  Rakyat Merdeka - Satu mobil pengangkut bahan bakar minyak (BBM) untuk alat berat penambang, terseret derasnya banjir lahar dingin Gunung Semeru di Desa Supiturang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (8/2) sore.

Dalam video yang berdurasi 30 detik dan beredar di sejumlah grup Whatsapp, terekam derasnya lahar dingin Gunung Semeru yang menerjang sebuah mobil yang terparkir di dekat aliran sungai di Dusun Sumbersari, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo.

"Memang benar, sebuah kendaraan roda empat hanyut terseret derasnya lahar dingin Gunung Semeru. Karena mobil itu diparkir terlalu dekat dengan aliran sungai, yang dilalui lahar dingin. Namun, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang Indra Wibowo Leksana, seperti dikutip Antara, Senin (8/1). 

Baca juga : Kompetisi Belum Mulai, Penyerang Persija Latihan Mandiri Di Kampung Halaman

"Mobil tersebut tidak berpenumpang. Sopirnya sedang ke salah satu warung di sekitar sana. Petugas BPBD tidak bosan-bosannya mengingatkan para penambang pasir, untuk mewaspadai ancaman lahar dingin Gunung Semeru," imbuhnya.

BPBD Lumajang melaporkan, pada Senin (8/2) pukul 13.00 WIB, terjadi hujan dengan intensitas sedang - tinggi. Bahkan, pada pukul. 15.39 WIB, Pos Pantau Gunung Api Semeru di Gunung Sawur mencatat getaran banjir pada angka amplitudo maksimal 22 mm pada pukul 15.39 WIB.

Secara visual, debit air banjir aliran lahar dingin Gunung Semeru di Dusun Sumbersari, Desa Supiturang terpantau besar. Sehingga, masyarakat dan penambang diimbau selalu waspada.

Baca juga : Cuaca Belum Kondusif, Pengungsi Banjir Bandang Bogor Diminta Jangan Pulang Dulu

"Setiap hari, satu regu petugas BPBD Lumajang yang berjumlah tujuh orang dan dibantu relawan, secara bergantian melakukan pemantauan di sepanjang daerah aliran sungai (DAS) Semeru," ujar Indra.

Dampak banjir lahar dingin Semeru juga menyebabkan pipanisasi di Desa Supiturang kembali mengalami kerusakan. Begitu pula krip penahan yang berada di sekitar tanggul Dusun Kamar Kajang.  

Peninjauan lapangan terkait terseretnya mobil pengangkut BBM, akan dilanjutkan besok Selasa (9/2), karena kondisi sudah gelap. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.