Dark/Light Mode

Corona Diprediksi Ada Hingga 10 Tahun Lagi

Kita Masih Di “Rest Area”

Senin, 6 September 2021 07:10 WIB
Ketua Umum PDUI Abraham Andi Padlan Patarai. (Foto: Istimewa)
Ketua Umum PDUI Abraham Andi Padlan Patarai. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Perhimpunan Dokter Umum Indonesia (PDUI) menyatakan, virus Covid-19 tidak akan hilang dari muka bumi dalam waktu satu atau dua tahun ke depan. Perjuangan menghadapi pandemi Corona dianggap sebagai perjalanan yang panjang.

Karena itu, Ketua Umum PDUI Abraham Andi Padlan Patarai mengatakan, menurunnya angka Covid-19 hari ini diibaratkan sebagai rest area untuk beristirahat sejenak. Tapi, dalam posisi istirahat pun, semuanya mesti tetap fokus pada tujuan utama. Yaitu, terbebas dari pandemi.

Baca juga : Ini Alokasi Anggaran PEN Tahun Depan, Kesehatan Paling Besar

“Harus diingat, dalam perjalanan panjang itu ada rest area. Sekarang kita bisa melakukan jeda lalu menilai apakah yang kita lakukan ini sudah betul,” ujar Abraham dalam diskusi virtual, kemarin.

Evaluasi mesti dilakukan untuk merumuskan strategi sebagai “bekal” dalam menghadapi perjalanan selanjutnya. Bram -sapaan akrab Abraham- memprediksi, pandemi virus Corona masih akan terjadi selama lima sampai 10 tahun ke mendatang. Sebab, virus yang pertama kali terdeteksi di Wuhan, China ini masih terus bermutasi.

Baca juga : 5 Juta Dosis Vaksin Sinovac Tiba Lagi Di Indonesia

“Ini harus disiapkan. Kita harus bersiap-siap untuk menghadapi perjalanan panjang,” imbaunya.

Selama menempuh perjalanan panjang, banyak dokter yang gugur. Tercatat, ada 688 dokter yang jadi korban Covid-19.

Baca juga : Juliari Akui Ada Anggaran Buat Undang Cita Citata Di Labuan Bajo

“Mereka itu senior, guru besar, aktivis dan para klinisi yang bekerja sepenuhnya untuk kesehatan,” ungkap Bram.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.