Dark/Light Mode

Harta Kekayaan Wapres Dan 7 Menteri Ini Turun

Paling Telak Sandi Uno, Nyungsep 1,2 T

Jumat, 10 September 2021 20:38 WIB
Gedung KPK. (Foto: Ist)
Gedung KPK. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencatat, sebanyak 70,3 persen penyelenggara negara mengalami kenaikan harta kekayaan.

Selain di lembaga legislatif, harta para pejabat di eksekutif dalam Kabinet Indonesia Maju di bawah naungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama pandemi Covid-19 juga bertambah.

Tapi, bukan berarti tidak ada menteri yang harta kekayaannya menurun. Tujuh menteri ini, mengalaminya. Menteri yang mengalami penurunan harta terbesar adalah Sandiaga Uno.

Baca juga : Harta Kekayaan 27 Menteri Nambah, Menteri KKP Naik Rp 481 M

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) ini mengalami penurunan harta yang paling banyak dibanding menteri lainnya. Pada 2020, harta kekayaan politisi Gerindra ini turun Rp 1.284.193.138.775 (Rp 1,2 triliun) dibandingkan pada tahun 2018, atau dalam kurun waktu dua tahun. 

Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK, harta Sandi pada 2018 sebanyak Rp 5.099.960.524.965 (Rp 5 triliun).

Saat itu, Sandi menyetor LHKPN untuk maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Prabowo Subianto. Kini, harta Sandi turun menjadi Rp 3.815.767.386.190 (Rp 3,81 triliun).

Baca juga : Hore, PKL dan Warung Dapat Bantuan Tunai Rp 1,2 Juta

Pada laporan terbarunya, Sandi mempunyai 18 tanah dan bangunan senilai Rp 208,94 miliar. Tiga bangunan milik Sandi tercatat ada di Amerika Serikat.

Sandi juga memiliki dua mobil senilai Rp 295 juta, yakni Nissan Grand Livina keluaran 2013, dan Nissan X-Trail keluaran 2015. Sementara harta bergerak lain yang dimiliki Sadi senilai Rp 3,2 miliar.

Lalu, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini tercatat mempunyai surat berharga senilai Rp 3,11 triliun. Kemudian, kas dan setara kas senilai Rp 629,21 miliar, serta harta lainnya senilai Rp 43,34 miliar.

Baca juga : Menperin Turun Tangan

Yang juga mengalami penurunan harta kekayaan adalah sohib kental Sandi, Menteri BUMN Erick Thohir. Tapi, penurunannya, jauh lebih kecil daripada Sandi.

Eks bos Mahaka Group ini mengalami penurunan harta kekayaan senilai Rp 3.663.833.531 (Rp 3,6 miliar). Dari semula Rp 2.316.600.097.385 (Rp 2,316 triliun) pada 2019, menjadi Rp 2.312.936.263.854 (Rp 2,312 triliun) pada 2020.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.