Dark/Light Mode

Perintahkan Anak Buah Lebih Humanis

Pak Kapolri Banjir Pujian

Jumat, 17 September 2021 07:40 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memerintahkan anak buahnya lebih humanis kepada masyarakat. (Foto: Antara)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memerintahkan anak buahnya lebih humanis kepada masyarakat. (Foto: Antara)

 Sebelumnya 
Ketujuh, setiap situasi yang berkembang diminta untuk dicermati. Sehingga dapat mengambil langkah-langkah antisipasi dan tindakan yang tepat.

“Dalam pelaksanaannya, agar senantiasa berkoordinasi dengan TNI dan instansi terkait lainnya,” ujar Argo.

Anggota Komisi III DPR Fraksi Partai Demokrat, Hinca Pandjaitan menyambut baik telegram Kapolri tersebut. Ia berharap, jajaran kepolisian di daerah langsung menjalankan perintah Kapolri tersebut.

Baca juga : Minta Anak Buahnya Lebih Humanis, Kapolri Banjir Pujian Netizen

“Pak Kapolri sudah benar itu,” kata Hinca, kemarin. “Marilah humanis, karena masyarakat ingin suaranya didengar, apalagi urusan perut di saat pandemi ini,” sambungnya.

Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) juga mengacungkan jempol. Komisionernya, Poengky Indarti berharap, telegram ini bisa memberi pemahaman kepada polisi, mana tindakan yang membahayakan Presiden atau VVIP. Dan, mana tindakan yang merupakan wujud kebebasan berekspresi dan mengemukakan pendapat. “Kompolnas menyambut baik dikeluarkannya Surat Telegram Kapolri,” kata Poengky.

Komnas HAM juga menyambut baik terbitnya telegram Kapolri yang mengatur tentang pedoman cara bertindak jajaran di wilayah agar tetap humanis dan tidak reaktif kepada masyarakat.

Baca juga : Ketua Komisi III: Bukti Institusi Polri Terima Masukan Masyarakat

“Kami menyambut baik dan mengapresiasi Surat Telegram Kapolri tersebut,” kata Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara.

Netizen juga memuji sikap Kapolri. Akun @MardaniAliSiera mengapresiasi tindakan responsif Kapolri. “Ini masalah besar bagi Pak @jokowi. Karena tindakan di lapangan dinisbatkan pada Pak Jokowi, jangan berhenti pada Telegram,” cuitnya.

@RidwanMarpaung5 juga mendukung telegram yang dilayangkan Kapolri itu. “Betul Pak Kapolri, Polri jangan terlalu galak sama rakyat yang ingin menyampaikan aspirasi ke Presidennya. Yang penting, Presiden tidak dalam keadaan bahaya, itu yang penting diamati aparat dan Polri,” cuitnya.

Baca juga : Menkes Targetkan 2030 Anak 12 Tahun Bebas Karies

Akun @herry_zudianto merasa masih punya harapan. Bahwa telegram Kapolri tersebut dapat mengubah wajah kepolisian menjadi lebih humanis bagi rakyat. “Semoga bisa dimaknai dengan hati nurani oleh seluruh jajaran Polri yang mendapat amanah tugas sebagai Pengayom Masyarakat, Insya Allah,” cuitnya. [SAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.