Dark/Light Mode

Lestari: Atasi Polusi Udara, Butuh Sinergi Dan Mitigasi

Rabu, 30 Agustus 2023 23:24 WIB
Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat dalam sambutannya pada diskusi daring bertema Mitigasi Kenaikan Kasus ISPA yang digelar Forum Diskusi Denpasar 12, Rabu (30/8). Foto: Istimewa
Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat dalam sambutannya pada diskusi daring bertema Mitigasi Kenaikan Kasus ISPA yang digelar Forum Diskusi Denpasar 12, Rabu (30/8). Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat menyatakan, untuk mengatasi dampak polusi udara, butuh kerja bersama. Pemerintah, swasta, komunitas dan masyarakat harus bersinergi untuk menemukan solusi terbaik melalui upaya mitigasi yang tepat.

"Perkiraan musim kemarau yang masih panjang, memerlukan persiapan dan kerja sama yang baik untuk mengatasi dampaknya, seperti peningkatan kasus infeksi saluran pernafasan atas (ISPA). Jangan saling melempar tanggung jawab dalam penanganannya, segera cari solusi terbaik," kata Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat dalam sambutannya pada diskusi daring bertema Mitigasi Kenaikan Kasus ISPA yang digelar Forum Diskusi Denpasar 12, Rabu (30/8).

Baca juga : Tangani Dampak Polusi Udara, Kemenkes Siapkan 740 Fasilitas Kesehatan

Diskusi yang dimoderatori Anggiasari Puji Aryatie (Tenaga Ahli Wakil Ketua MPR RI) itu menghadirkan dr. Ari Dwi Aryani (Deputi Direksi Bidang Kebijakan Penjaminan Manfaat, BPJS Kesehatan), dr. Imran Pambudi (Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, Kemenkes RI) dan Prof. Tjandra Yoga Aditama (Ketua Majelis Kehormatan Perhimpunan Dokter Paru Indonesia - Direktur WHO Asia Tenggara periode 2018-2020) sebagai narasumber. Selain itu, hadir pula Adang Bachtiar (Dewan Pakar dan Ketua Majelis Pertimbangan Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia-IAKMI) dan Siswantini Suryandari (Award Winning Journalist Bidang Kesehatan) sebagai penanggap.

Menurut Lestari, kasus ISPA yang meningkat secara signifikan harus mendapat perhatian yang serius. Karena kasus ISPA mulai meningkat sejak Maret 2023, sempat menurun dan melonjak lagi pada Juli 2023. 

Baca juga : Herzaky Jamin Politisi Muda Demokrat Berkualitas

Bahkan, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, mengutip catatan IDAI, kondisi polusi udara saat ini menyebabkan ISPA pada anak tinggi.

Diakui Rerie, yang juga legislator dari Dapil II Jawa Tengah itu, pemerintah sudah melakukan pencegahan dengan berupaya mengurangi sumber-sumber polutan yang ada saat ini.

Baca juga : Atasi Polusi Udara, DPR Minta Pemerintah Belajar Dari China

Meski begitu, tambah Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, upaya itu membutuhkan kerja sama yang baik semua pihak untuk mendapatkan solusi yang tepat.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.