Dark/Light Mode

Dapat Tugas Berat Dari Presiden Jokowi

Mentan, Buatlah Program Prioritas Buat Masyarakat

Kamis, 2 November 2023 07:20 WIB
Anggota Komisi IV DPR Ono Surono. (Foto: Antara)
Anggota Komisi IV DPR Ono Surono. (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Senayan melihat Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mendapat tugas sangat berat dari Presiden Jokowi. Bukan hanya dihadapkan dengan persoalan pertanian yang rumit, Amran juga cuma diwariskan dukungan anggaran belanja yang sangat terbatas.

Anggota Komisi IV DPR Ono Surono mengatakan, Amran sebenarnya memiliki modal pengalaman yang cukup dalam mengelola Kementan. Namun, tugas yang diberikan Presiden Jokowi kepada Mentan ini ter­bilang sangat besar. Sebab, harus menitikberatkan empat hal, yakni, peningkatan produksi pertanian, ketahanan pangan, antisipasi krisis pangan, dan tentu saja peningkatan Nilai Tukar Petani (NTP).

Ono bilang, struktur APBN di Kementan harus benar-benar dicermati agar programnya bisa menangani empat hal tersebut. Karena, besar kecilnya anggaran pada akhirnya tidak akan bisa mengatasi empat hal tersebut kalau programnya tidak tepat.

Baca juga : Hentikan Kebiadaban Israel

“Jadi, harus me-review kem­bali program-program kemente­rian yang ada. Apalagi misalnya, besarnya anggaran Kementan saat ini tidak sebesar pada saat periode Amran menjabat,” kata Ono kepada Rakyat Merdeka, Rabu (1/11/2022).

Kedua, wanti Ono, kasus di Kementan yang menyeret men­teri sebelumnya, Syahrul Yasin Limpo dan sejumlah pejabat Ke­mentan dalam pusaran kasus ko­rupsi, harus jadi pembelajaran.

“Dan saya menaruh harapan besar pada Amran karena pada periode yang pertama, kita kan tidak pernah mendengar isu-isu, seperti saat menteri yang kema­rin menjabat,” terangnya.

Baca juga : Sukses Di Jateng, Ganjar Bawa Ide Menasionalkan Program Pengelolaan Zakat

Untuk itu, dia menyarankan empat hal kepada Menteri Amran. Pertama, menempat­kan orang benar-benar sesuai dengan keahliannya agar tidak ada peluang terjadinya jual beli jabatan. Kedua, proyek-proyek yang berjalan di kementerian diawasi jangan sampai terjadi kembali korupsi seperti yang sudah ditangani KPK.

Ketiga, di waktu sisa satu tahun kurang ini, di masa akhir jabatan Presiden, harus dimun­culkan program-program yang superprioritas.

“Jadi, Pak Amran akan keli­hatan kerjanya di sisa setahun ini. Itu kalau memang Pak Am­ran ingin membuktikan bahwa dia adalah Mentan yang jauh lebih baik,” tegasnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.