Dark/Light Mode

Jadi Anggota Dewan, Esti Serasa Hidup Di Tiga Dunia

Sabtu, 25 Juli 2020 08:33 WIB
Politisi muda Partai Golkar Dyah Roro Esti Widya Puteri. (Foto: ist)
Politisi muda Partai Golkar Dyah Roro Esti Widya Puteri. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Politisi muda Partai Golkar Dyah Roro Esti Widya Puteri merasa kehidupannya berubah 180 derajat sejak duduk menjadi anggota Dewan. Dia kini berasa hidup di tiga dunia.

Ketiga dunia tersebut, jelas anggota Komisi VIIDPR ini, pertama dunia di daerah pemilihannya (dapil). Kedua, dunia yang berkaitan dengan kerjanya sebagai anggota komisi yang membidangi energi riset, teknologi dan lingkungan hidup. Sedangkan dunia ketiga, terkait aktivitasnya di dunia internasional.

“It’s also challenging semuanya,” kata Esti saat menjadi narasumber Rakyat Merdeka di program merdeka Bicara: “Politisi muda Penakluk Dapil Neraka” yang digelar secara virtual, kemarin.

Baca juga : Komisi I DPR Tolak Alasan Kementerian Pertahanan

Esti menjelaskan satu per satu tentang ketiga dunia barunya tersebut. Pertama, dunia di dapilnya di Jawa Timur X yang meliputi Gresik dan Lamongan.

“Dunia di dapil saya lebih santai, bahasanya juga bahasa Jawa, bisa nongkrong, ngobrol dengan masyarakat,” jelasnya.

Dunia kedua, sambung Esti, berkaitan dengan kerjanya sebagai Anggota Komisi VII DPR. “Dunia kedua saya di Jakarta (DPR) di mana berhadapan langsung dengan mitra-mitra kerja yang kebanyakan senior. Nah, di sini bagaimana caranya kita bisa menempatkan diri sebagai politisi muda di hadapan senior-senior itu baik mitra kerja maupun teman-teman kita di DPR,” ujarnya.

Baca juga : Ogah Cuma Jadi Pajangan, Farah Target Tiap Tahun Pulangkan 2-3 TKI Bermasalah

sedangkan dunia ketiga, sambung Esti lagi, adalah terkait dengan aktivitasnya di dunia internasional. Esti merupakan anggota Badan Kerja sama Antar Parlemen.

“Saya sering juga diundang oleh badan dunia seperti PBB, World Bank, di beberapa kegiatan di mana saya mewakili negara indonesia. Di mana dari segi bahasa saja berbeda, segi cara menyampaikan juga berbeda. Jadi saya selalu berupaya beradaptasi dengan tiga dunia tersebut,” jelas politisi kelahiran Jakarta ini.

Esti bersyukur berhasil meraih satu kursi buat Golkar di Jawa Timur X yang kerap disebut dapil neraka. sebab banyak artis, calon incumbent dan tokoh senior yang maju di dapil ini. Apalagi Jatim bukan- lah basis massa Golkar.

Baca juga : DPR Tegaskan Tak Ada Penghapusan Pesangon Di RUU Cipta Kerja

“Alhamdulillah saya diberi jalan sehingga diberi kepercayaan oleh masyarakat Gresik dan Lamongan. setiap kali saya duduk di DPR itu saya selalu merasakan bahwa di belakang saya ada ribuan orang menitipkan aspirasi mereka dan mudah-mudahan walau kiprah saya baru 6-7 bulan sudah bisa membanggakan mereka dan insya Allah bisa lebih baik lagi,” yakinnya. [KAL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.