Dark/Light Mode

Azis Syamsuddin Puji Nota Protes Menlu Terkait Pembakaran Al-Qur`an di Swedia

Sabtu, 5 September 2020 09:24 WIB
Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin (Foto: Instagram/azissyamsuddin.korpolkam)
Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin (Foto: Instagram/azissyamsuddin.korpolkam)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Ketua DPR bidang Korpolkam Azis Syamsuddin memuji respons yang diberikan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi yang mengecam keras aksi pembakaran dan perobekan kitab suci Al-Qur'an di Swedia dan Denmark serta publikasi kembali kartun Nabi Muhammad oleh tabloid Charlie Hebdo di Prancis. Menurut Azis, sikap Retno sangat tepat.

"Al-Qur'an dan Nabi Muhammad adalah dua hal yang sangat sakral bagi kaum Muslimin. Sehingga tindakan yang dilakukan oleh oknum masyarakat di Swedia dan Denmark, serta tabloid Charlie Hebdo di Prancis tidak bisa diartikan lain selain sebuah provokasi berbahaya yang bisa saja mengancam situasi keamanan dunia," kata Azis, dalam keterangannya, Sabtu (5/9).

Baca juga : Azis Syamsuddin Apresiasi Kepemimpinan Indonesia di Dewan Keamanan PBB

Azis memaparkan, dunia saat ini sedang dilanda bencana pandemi Covid-19 yang berdampak pada hampir semua sektor kehidupan umat manusia. Dalam kondisi seperti ini, dunia membutuhkan situasi yang kondusif dan kerja sama serta gotong royong. Bukan justru melakukan hal-hal yang menimbulkan provokasi, yang dapat melahirkan situasi tidak kondusif dan bahkan konflik dalam skala besar.

Ia menghimbau masyarakat, khususnya di Tanah Air, tidak terpancing dengan tindakan provokatif yang dilakukan sejumlah oknum tidak bertanggung jawab di Swedia, Denmark dan Prancis. Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri sudah melayangkan kecaman dan protes terhadap aksi tersebut.

Baca juga : Komisi VIII: Perempuan Dan Anak Adalah Kunci Kemajuan Bangsa

"Kita percaya, Pemerintah Swedia, Denmark, dan Prancis dapat segera menjalankan proses hukum yang berlaku di negara tersebut, terhadap para pelaku," tutupnya. [BCG]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.